Unggul Quick Count, Prabowo Minta Pendukungnya Tidak Jumawa dan Tetap Rendah Hati
- Tangkapan Layar/ tvOne
Jakarta – Prabowo Subianto, calon presiden atau capres, dalam pidatonya meminta kepada pendukungnya untuk tetap rendah hati. Walau hasil hitung cepat atau quick count dari hampir seluruh lembaga, menempatkan Prabowo-Gibran sebagai pemenang.
Bahkan, hitung cepat seperti Indikator Politik Indonesia, LSI Denny JA, Poltracking hingga Litbang Kompas, menempatkan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, unggul di atas 50 persen.
"Semua penghitungan semua lembaga survei termasuk lembaga-lembaga yang berada di pihak-pihak paslon lain menunjukkan angka-angka yang memang paslon Prabowo-Gibran menang sekali putaran," kata Prabowo Subianto, dalam pidatonya di Istora Senayan Jakarta, Rabu malam 14 Februari 2024.
Hasil quick count tersebut, menurut Prabowo patut disukuri. Tetapi dia menegaskan, bukan berarti hasil sementara itu lantas membuat pendukungnya sombong. Dia meminta tetap rendah hati.
"Saya bersama mas Gibran berpesan menyampaikan walaupun kita bersukur kita tidak boleh sombong, kita tidak boleh jumawa, kita tidak boleh euforia, kita tetap harus rendah hati. Kemenangan ini harus menjadi kemenangan untuk seluruh rakyat Indonesia," jelas Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Prabowo juga berjanji, nantinya tetap akan merangkul seluruh unsur untuk bersama-sama membangun Indonesia.
"Prabowo-Gibran dan seluruh Koalisi Indonesia Maju kami akan merangkul semua unsur dan semua kekuatan," tegasnya.
"Kami akan menjadi Presiden Wakil Presiden dan pemerintah untuk seluruh rakyat Indonesia. Berkali kali saya tegaskan, saya akan memimpin bersama saudara Gibran akan mengayomi akan melindungi akan membela seluruh rakyat Indonesia," lanjut Prabowo.