Cak Imin Minta Pendukung Kawal Pilpres: Kalau Dicurangi Kita Siapkan Gugatan ke MK

Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin)
Sumber :
  • Tangkapan layar Youtube

Jakarta - Calon wakil presiden atau cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin minta barisan para pendukungnya untuk mengawal penghitungan suara Pemilu Presiden (Pilpres) 2024. Sebab, jika terdapat kecurangan pihaknya akan melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Cak Imin menyebut, di hari Pemilu ini semua pendukung harus siaga mengawasi dan mengawal Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Yang jelas semua harus siaga, siaga untuk mengawasi, mengawal sampai penghitungan akhir. Data-data harus baik. Karena kalau ada yang dicurangi kita akan siapkan gugatan ke MK," kata Cak Imin di TPS 023, Kemang, Jakarta Selatan.

Cawapres 01 Muhaimin Iskandar atau Cak Imin nyoblos di Kemang

Photo :
  • Antara

Dia terus menyerukan agar seluruh pendukungnya bisa terus melakukan pengawasan.

"Kepada seluruh pendukung awasi data jangan sampai tidak terjaga, karena itu akan dibutuhkan saat perbedaan pendapat di MK," tutur Cak Imin

Lebih lanjut, dia juga optimis dirinya bersama capres Anies Baswedan bisa menangi Pemilu Presiden (Pilpres) hari ini 14, Februari 2024.

"Alhamdulillah, Insya Allah kalau melihat laporan pantauan kemudian perkembangan, Insya Allah AMIN menang," ujarnya.

Respons Jokowi soal Putusan MK Hapus Presidential Threshold

Cak Imin pun pede suara Anies-Cak Imin bakal unggul dibandingkan dua paslon rival lainnya.  "Targetnya unggul di putaran pertama, targetnya," ujarya.

Penghapusan Presidential Threshold Bikin Beban Partai Politik Makin Berat, Menurut Pengamat

Lebih lanjut, saat ini dia merasa lega karena sudah berikan hak pilihnya pada konsentrasi politik ini. Pun, dia berharap Pemilu hari ini berjalan dengan lancar.

"Alhamdulillah saya mencoblos dengan penuh semangat sekaligus plong rasanya sampai tahap ini. Moga-moga nanti terus semua lancar," tuturnya.

Jadi Capres pada 2029 Tetap Tak Mudah meski Presidential Threshold Dihapus, Menurut Pengamat
Politikus PAN sekaligus Menteri Desa PDT Yandri Susanto.

MK Beri Kesempatan Partai Usung Capres Sendiri tapi PAN Anggap Prabowo Masih yang Terbaik

Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional, Yandri Susanto menyebut, PAN menghormati putusan tersebut yang bersifat final dan mengikat. Tetapi mereka masih setia ke Prabowo.

img_title
VIVA.co.id
3 Januari 2025