SPIN: Elektabilitas Prabowo-Gibran Tembus 54,8 Persen, Jauh Tinggalkan Amin dan Ganjar-Mahfud

Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam debat kelima Pilpres 2024
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Survey and Polling Indonesia (SPIN) kembali merilis riset terbarunya terkait dinamika jelang pencoblosan Pemilu Presiden (Pilpres) 2024 yang tinggal beberapa hari lagi. Salah satu aspeek yang dipotret SPIN adalah keinginan publik soal satu putaran dan dua putaran pilpres.

Timnas Indonesia Tumbang, Nobar di Depan Eks Kantor Gibran Tetap Meriah, Ribuan Orang Teriak demi Merah Putih!

Direktur Eksekutif SPIN, Igor Dirgantara menjelaskan dari data survei pihaknya, mayoritas responden agar pilpres berjalan satu putaran saja.

Menurut dia, responden survei menginginkan agar pemilu satu putaran sebanyak 80,7 persen. Sementara, yang tak setuju hanya 16,6 persen. Lantas, responden yang tak menjawab ada 2,7 persen.

Seminggu Jelang Masa Tenang, Elektabilitas Risma-Gus Hans Stagnan di 20,9% Versi Litbang Kompas

"Publik yang menjawab setuju ini datang dari para pemilih ketiga pasangan calon yang tengah berkompetisi," kata Igor, dalam keterangannya, Jumat, 9 Februari 2024.

Penyortiran dan Pelipatan Surat Suara Pilpres Pemilu 2024

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Wamildan Tsani Ungkap Arahan Khusus Prabowo soal Pengembangan Garuda Indonesia

Dia menuturkan dari data survei, mayoritas respondennya sudah menjadi pemilih loyal. Dari data itu artinya pilihannya saat ini kemungkinan besar tak akan berubah sampai pencoblosan di bilik suara Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Igor menyebut dari data itu, responden yang menyatakan tak akan mengubah dukungan politiknya sangat besar yaitu 82 persen. Sementara, swing voters ada sebanyak 15,9 persen. Lantas yang tidak menjawab ada 2,1 persen.

Lantas, bagaimana kans keterpilihan capres cawapres yang saat ini tengah bersaing dalam kontestasi Pilpres 2024? Ia bilang dari data survei, 54,8 persen responden memilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden saat proses pemungutan suara pada 14 Februari 2024.

"Elektabilitas pasangan calon nomor urut 02 Prabowo-Gibran semakin tak terbendung. 54,8 persen telah jatuhkan pilihannya kepada paslon Prabowo-Gibran," jelas Igor.

Sementara, untuk posisi kedua, ada duet nomor urut 1 yakni Anies Rasyid Baswedan dengan Abdul Muhaimin Iskandar alias Cak Imin. Elektabilitas pasangan yang diakronimkan sebagai Amin itu mendapat 24,3 persen.

Adapun, di posisi ketiga ada paslon nomor urut 3 yakni Ganjar Pranowo dan Mohammad Mahfud MD. Duet Ganjar-Mahfud meraup 16,1 persen. Sementara, undecided voters masih sebanyak 4,8 persen.

Igor bilang dengan disparitas persentase yang tinggi antara paslon nomor urut 1 dengan 2 maka peluang kemenangan Pilpres 2024 akan diraih pasangan Prabowo Gibran.

"Gap elektabilitas Prabowo-Gibran dengan dua paslon lainnya sangat besar. Sehingga bila seluruh undecided voters ditambahkan kepada kedua paslon sudah tidak akan mampu menggeser klaim kemenangan dari paslon Prabowo-Gibran pada Pemilu 2024," ujarnya.

Survei SPIN digelar dalam kurun waktu 5 - 8 Februari 2024. Metode yang digunakan dalam survei adalah random digit dialing dengan memakai bantuan kuesioner yang dilakukan surveyor terlatih.

SPIN melibatkan sebanyak 1.200 responden di 34 provinsi Indonesia. Dari survei itu, diketahui margin of error (MoE) kurang lebih 2,8 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya