Respons Ahok, TKN: Maklum Dia Sering Merendahkan
- Instagram @bobbyrizaldi
Jakarta - Politikus PDIP Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku dulu rela mendukung Presiden Jokowi meskipun ada Wapres Ma’ruf Amin. Namun sekarang tidak lagi mendukung Jokowi.
Merespons itu, Juru Bicara TKN Prabowo-Gibran, Bobby Adhityo Rizaldi maklum Ahok dengan perkataan yang dinilai sering merendahkan.
"Ya itulah sahabat saya Ahok, kami hormati beliau sebagai tokoh nasional, dan maklumi ucapannya yang sering merendahkan cenderung menghina," kata Bobby kepada wartawan, dikutip Jumat, 9 Februari 2024.
Menurut Bobby, dalam Pilpres 2024 Ahok memiliki cara pandang berbeda dengan Jokowi. Namun baginya, masyarakat dapat menilai sikap Ahok tersebut.
"Beliau punya persepsi dan pandangan sendiri dengan dinamika sekarang, ya sah-sah saja. Pada akhirnya semua juga rakyat yang menentukan," kata Bobby.
Sebelumnya, Ahok mengatakan PDIP telah menugaskan Jokowi untuk menjalankan nawacita. Karena itulah, Ahok mengaku rela mendukung Jokowi di Pilpres 2019 meskipun ada Ma'ruf Amin.
"PDIP tugaskan untuk presiden kerjakan nawacita. Makanya aku rela dukung Jokowi walau ada Ma'ruf," kata Ahok.
Ahok mengatakan nawacita dan trisakti Presiden pertama RI Sukarno yang harus diteruskan Presiden Jokowi 10 tahun adalah Ganjar Pranowo.
"Kuncinya nawacita dan trisakti Bung Karno yang harus teruskan Jokowi 10 tahun adalah Ganjar," imbuhnya.
Diketahui, hubungan Jokowi dengan elite-elite PDIP kian merenggang seiring Gibran Rakabuming Raka menjadi Cawapres mendampingi Prabowo Subianto. Adapun PDIP pada Pilpres 2024 mengusung pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud Md.