Ganjar Usung Kesehatan Semesta, Naikkan Anggaran Kesehatan hingga 10%

Ganjar Pranowo, Debat Kelima Calon Presiden Pemilu 2024
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengusung gagasan ‘Kesehatan Semesta’ yang disebut sebagai One Health. Dengan konsep itu, menurutnya terdapat upaya holistik untuk meningkatkan kesehatan masyarakat mulai dari promotif-preventif, tidak sekadar kuratif.

Anggaran Pembangunan di Lamsel Terbatas, Egi-Syaiful Bakal Perkuat Komunikasi dengan Pemerintah Pusat

Ganjar menegaskan kesehatan semesta ini juga melingkupi unsur kehidupan manusia dan ekosistemnya, terdapat juga kesehatan hewan. Belakangan, tegasnya, terdapat gejala zoonosis yang bisa mempengaruhi ekosistem kesehatan manusia. 

Di sisi lain, konsep Kesehatan Semesta, menurut Ganjar, dilakukan mulai dari tingkat terkecil, upaya promotif dan preventif yang bisa dilakukan orang per orang. 

Jangan Malu Kentut! Ini 5 Manfaat Kentut yang Akan Membuat Kamu Lebih Sehat

"Mulai dari olah raga, makanan sehat, hingga fasilitas kesehatan terdekat dengan tenaga kesehatan yang mumpuni di setiap desa," kata Ganjar dalam debat kelima Pilpres di Jakarta Convention Centre (JCC), Minggu, 4 Februari 2024.

Ganjar Pranowo, Debat Kelima Calon Presiden Pemilu 2024

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Akui Masih Suka Makan 'Jorok' Anjasmara Ternyata Lakukan Ritual Ini Biar Tetap Muda

Untuk melakukan itu semua, Ganjar menegaskan komitmen politik kesehatan dimulai dari mengubah formula anggaran kembali seperti sebelumnya, dipatok 5 persen-10 persen.

Ganjar menegaskan, dalam kesehatan preventif atau pencegahan jauh lebih penting. Oleh sebab itu, pelayanan kesehatan harus bisa mencapai ke desa-desa untuk memberi sosialisasi ke masyarakat.

Mantan gubernur Jawa Tengah ini pun menjelaskan sudah menyiapkan program 1 Desa, 1 Fasilitas Kesehatan, dan 1 Tenaga Kesehatan. Meski demikian, lanjutnya, perlu anggaran yang tidak sedikit.

Dia pun merasa pengaturan anggaran kesehatan kini tidak memungkinkan peningkatan anggaran kesehatan yang signifikan. Padahal, Ganjar ingin meningkatkan hingga 10 persen dari APBN. “5 persen-10 persen bisa jauh lebih baik," ujarnya.

Maka itu, Ganjar ingin mengembalikan aturan UU Kesehatan seperti sebelum direvisi pada 2023. Lebih lanjut, dia ingin menguatkan peran posyandu dan dasawisma. Pemerintah, lanjutnya, akan mendampingi setiap kebijakan yang ada.

Meski demikian, Ganjar menekankan pentingnya pemerintahan mengatur politik anggaran. Oleh sebab itu, peningkatan anggaran kesehatan ini bisa dilakukan secara bertahap.

Ilustrasi obat suntik diabetes

Biaya Tersembunyi Diabetes Tipe 2 Bisa Jadi Beban Finansial Berat

Penelitian menyebut bahwa diabetes tipe 2 akan membebankan keuangan bagi penderita dan keluarga.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024