Amin Didukung 'Gerakan Rakyat Kawal TPS', Sahrin: Pastikan Suara Rakyat Benar Terwakili
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Presidium Gerakan Rakyat sebagai kumpulan simpul relawan pendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) mendeklarasikan Gerakan Rakyat Kawal Tempat Pemungutan Suara atau TPS di Wisma Amanat Rakyat, Jakarta Selatan. Deklarasi dipimpin langsung Koordinator Nasional Presidium Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid.
Hadir pula Ketua Deputi Saksi Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas Amin), Tamsil Linrung dan Co Captain Timnas Amin, Sudirman Said.
Sahrin mengatakan, Gerakan Rakyat Kawal TPS dilakukan sebagai antisipasi potensi terjadinya kecurangan. Selain itu, menuturnya untuk merekam bila terjadi penyimpangan pada hari pencoblosan Pilpres 14 Februari 2024.
“Pemilu adalah fondasi demokrasi kita. Dan pemilu yang adil dan bersih adalah kunci untuk memastikan suara rakyat benar-benar terwakili,” kata Sahrin, Sabtu, 3 Februari 2024.
Sahrin menuturkan, tugas gerakan rakyat mengawal TPS bukan hanya soal hadir di TPS pada hari H pemilu. Namun, menurut dia, juga memastikan setiap tahap proses pemilu berjalan dengan transparan dan bebas dari manipulasi.
“Sebagai relawan dan pejuang perubahan serta simpatisan Amin untuk mengantisipasi kecurangan, maka harus terlibat mengawal dan mengawasi dalam setiap tahapan pemilu,” jelas Sahrin.
Dia bilang pihaknya mesti harus terlibat dalam segala aspek pemilu. "Mulai dari tahap pendaftaran pemilih, pemungutan suara, hingga penghitungan suara," ujar Sahrin.
Setelah deklasi hari ini, kegiatan serupa akan dilanjutkan pada Minggu hari ini di Bandung Jawa Barat. Kemudian, berlanjut di Medan, Solo, Makassar, Surabaya dan Ternate.
Sahrin mengajak masyarakat luas untuk berhimpun ke dalam gerakan rakyat kawal TPS pada 14 Februari.
“Mari kita bersama-sama mengawal suara rakyat dan menjaga kehormatan demokrasi kita,” tutur Sahrin.
Sementara, Ketua Deputi Saksi Tim Pemenangan Nasional Amin, Tamsil Linrung menyambut positif Gerakan Rakyat Kawal TPS yang dimotori Sahrin Hamid.
Bagi dia, ikhtiar ini merupakan gerakan masyarakat arus bawah yang akan membantu saksi Amin bertugas di TPS.
“Gerakan ini untuk memastikan proses pemungutan suara berlangsung jujur dan adil,” jelas Tamsil.
Menurut dia, kalau nanti saksi-saksi kubu Amin di TPS berhalangan seperti sakitm maka gerakan Rakyat Kawal TPS akan diberi mandat sebagai saksi cadangan di TPS. “Nanti gerakan rakyat ini yang akan masuk ke dalam TPS,” ujarnya.
Dijelaskan Tamsil, pihaknya nanti menerapkan saksi berlapis. Dia menyebut, kesaksian berlapis mutlak harus dilakukan untuk mengawal pemilu yang jujur dan adil (jurdil).
“Alhamdulillah, banyak elemen masyarakat yang ikut berpartisipasi. Insyaallah, saksi-saksi kita akan semakin kuat dan masif di TPS, katanya.
Tamsil menuturkan, para saksi Amin dipastikan akan dapat suplai makanan yang cukup dan halal.
“Insya Allah nanti tidak akan ada saksi kita yang mati karena kelaparan, kelelahan apalagi keracunan,” ujarnya.
Co Captain Timnas AMIN, Sudirman Said mengapresiasi makin masifnya inisiatif gerakan rakyat di Pemilu 2024.
Dia menyebut, setiap orang khususnya yang terdidik punya tanggung jawab terhadap jalannya pemerintahan, termasuk penyelenggaraan pemilu. Baik itu orang di dalam pemerintahan maupun di luar pemerintah.
Ia mengibaratkan harus ada pengawasan jika ada penyimpangan atas jalannya pemerintahan dan demokrasi.
"Sementara kita yang terdidik memilih membiarkan penyimpangan-pemyimpangan yang terjadi, maka kita bisa dianggap telah berkhianat atas esensi ilmu pengetahuan kita sendiri,” tutur Sudirman.