Bupati Sidoardjo Gus Muhdlor Merapat ke Prabowo, Cak Imin: Dia Lagi Punya Masalah, Maklumin Aja
- VIVA.co.id/Andrew Tito
Lumajang – Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin beri tanggapan mengenai sikap Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor yang merapat dukung pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Status Gus Muhdlor merupakan kader PKB.
Menurut Cak Imin, Gus Muhdlor saat ini sedang punya masalah dan perlu dimaklumi atas manuvernya yang berlabuh dukung Prabowo-Gibran.
"Dia lagi punya masalah, maklumin aja," kata Cak Imin dalam kampanyenya di Lumajang, Sabtu 3 Februari 2024.
Namun, Cak Imin tak jelaskan secara detil masalah yang menimpa Gus Muhdlor senagai bupati Sidoardjo.
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor
- TKD Jatim
Cak Imin menuturkan deklarasi dukungan yang dilakukan Gus Muhdlor ke pasangan capres cawapres lain otomatis cabut keanggotaannya sebagai kader PKB.
"Kalau ada kader PKB yang mendukung calon lain maka secara otomatis dia kena pasal mengundurkan diri," ujarnya.
Diketahui sehari sebelum Gus Muhdlor deklarasi dukung Prabowo-Gibran, rumah dinas Bupati Sidoardjo digeledah KPK terkait operasi tangkap tangan (OTT) dalam dugaan kasus di lingkungan Pemkab Sidoarjo.
Adapun Gus Muhdlor memimpin deklarasi dukungan ke Prabowo-Gibran di Pondok Pesantren Bumi Sholawat Sidoarjo, beberapa hari lalu.
Saat deklarasi itu, Gus Muhdlor juga mempromosikan figur Prabowo sebagai penerus Jokowi yang tepat
"Ini pesan, pulang dari sini kalau ditanya kenapa pilih Prabowo jawabnya satu, ikut kiai pilih Pak Prabowo," ujar Gus Muhdlor.
Pimpinan KPK Baru Sudah Terpilih, Alex Marwata: Tak Akan Banyak Bawa Perubahan Memberantas Korupsi
Komisi III DPR RI, telah memilih lima orang pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi, periode 2024-2029. Bagaimana pemberantasan korupsi ke depan di bawah pimpinan KPK baru?
