Deklarasi di Malang Relawan Kawan Gibran Optimis Satu Putaran, Ajak Politik Riang Gembira
- Kawan Gibran
Malang – Relawan Kawan Gibran, sebagai salah satu unsur pemenangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka, kemali melakukan konsolidasi dan deklarasi pendukung. Ditambah hasil survei, mereka optimis Pilpres 2024 ini bisa menang dan berlangsung satu putaran.
Dari sejumlah survei capres-cawapres yang digelar, pasangan nomor urut 2, Prabowo-Gibran, mendapatkan elektabilitas di atas 50 persen. Bila hasilnya nanti seperti itu, maka peraturannya adalah selesai satu putaran saja.
Kornas Kawan Gibran, Ali Muthohirin, menyampaikan optimisnya itu saat hadir dalam deklarasi relawan Kawan Gibran di Kabupaten Malang Jawa Timur, Minggu 28 Januari 2024.
"Kami dari relawan Kawan Gibran optimis bahwa Prabowo-Gibran akan menang satu putaran. Bukan hanya karena surveinya yang sudah melebihi 50 persen di beberapa lembaga survei, tapi karena penerimaan masyarakat terhadap pasangan ini begitu besar," kata Ali dalam keterangannya, Minggu 28 Januari 2024.
Diceritakan juga oleh Ali, ada beberapa warga yang menolak Gibran melalui spanduk yang mereka bentangkan. Menurutnya, cara-cara seperti itu tidak perlu dilawan dengan berlebihan dan harus tetap santun. Dia mengajak membangun politik menggembirakan
"Kemarin saya jalan-jalan keliling Malang terus melihat ada spanduk yang menolak Gibran di sejumlah daerah. Bagi saya ini politik yang sehat, dan harus dilawan dengan narasi politik yang menggembirakan siapapun. Kita tidak punya hak untuk menolak kehadiran seseorang, apalagi hanya karena perbedaan pandangan atau pilihan politik. Sehingga kami dari Kawan Gibran ingin agar para relawan yang hadir turut aktif mengkampanyekan politik riang gembira di tengah-tengah masyarakat," jelas mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, IMM itu.
Korwil Kawan Gibran Jawa Timur, Randi Satrizal, mengatakan konsolidasi yang mereka lakukan adalah untuk memperkuat solidaritas relawan. Dengan begitu, target satu putaran bisa dicapai.
"Deklarasi ini kita jadikan ajang menguatkan solidaritas supaya strategi politik bertetangga yang kita usung di Pemilu 2024 untuk memenangkan Prabowo-Gibran di pemilu bisa kita capai dengan maksimal. Selain itu Prabowo-Gibran mampu menunjukkan cara berpolitik yang menyenangkan kita semua, karena semua cercaan dibalas dengan cercaan atau hinaan, justru dijadikan bahan kampanye dan lucu-lucuan yang tidak menyakiti siapapun," jelas dia.
Dalam konsolidasi dan deklarasi itu, influencer, Mohammad Ilham turut memberikan gagasan tentang kepemimpinan muda. Tren pemimpin muda, kata Ilham, memang mulai banyak bermunculan di berbagai belahan dunia.
"Di dunia, sudah mulai bermunculan pemimpin yang terpilih di usia muda. Ada Daniel Noboa, Presiden Ekuador yang terpilih di usia 35 Tahun. Ada juga Gabriel Boric, Presiden Chile yang memimpin di usia 35 tahun, ada Sanna Marin, Presiden Finlandia yang terpilih di usia 34 tahun dan Gabriel Attal yang dipilih menjadi PM Prancis di usia 34 tahun. Ini menjadi contoh bahwa pemimpin muda ini banyak memang layak untuk dipilih karena gaya yang sat set, punya inovasi, dan suka dengan hal-hal yang baru dalam memimpin," jelasnya.
Turut hadir Kokok Dirgantoro yang sekaligus caleg DPR RI Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dapil Malang Raya nomor urut satu. Kokok ikut hadir memimpin deklarasi pemenangan Prabowo-Gibran satu putaran di Pilpres 2024.