TKN Sebut Kedatangan Prabowo ke Natal BUMN Bukan untuk Kampanye

Tim Kampanye Nasional (TKN) menjelaskan bahwa kedatangan Capres Prabowo ke acara Natal BUMN di JCC Senayan, Jakarta Pusat Senin 15 Januari 2024, sama sekali bukan untuk melakukan Kampamye.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menjelaskan, kedatangan Prabowo Subianto ke acara Natal BUMN di JCC Senayan, Jakarta Pusat, pada Senin kemarin 15 Januari 2024, sama sekali bukan untuk melakukan kampanye. 

Kemenpar Lewat Wonderful Indonesia Kasih Belasan Promo Sambut Libur Akhir Tahun!

Koordinator TKN Fanta Law, Andi Ryza Fardiansyah menjelaskan, TKN dalam hal ini menyesalkan pernyataan dari Todung Mulya Lubis.

Andi menjelaskan, kedatangan Prabowo ke acara Natal BUMN tersebut hanya sebagai tamu dalam kapasitasnya sebagai cucu dari pendiri salah satu Bank BUMN, yaitu BNI dan tidak sebagai Capres 2024.

Survei LPI: Mayoritas Publik Bersentimen Positif Yakin Prabowo Bisa Bawa RI Lebih Baik

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri undangan natal Kementerian BUMN

Photo :
  • Istimewa

"Jujur kami menyayangkan pernyataan pak Todung mengenai itu," ujar Andi di TKN Fanta, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 18 Januari 2024.

Detik-detik Mengerikan Mobil Tabrak Kerumunan di Pasar Natal Magdeburg Jerman

Andi menjelaskan kampanye dalam perspektif hukum ada dua, yaitu kampanye harus dilaksanakan oleh peserta Pemilu atau pihak lain dalam kegiatan pemilu dengan berlandaskan menawarkan visi-misi, program dan atau citra dari peserta pemilu.

"Dan Prabowo di sana tidak memberikan statment atau berbicara. Dia hanya duduk dan sekedar memenuhi undangan," ujarnya.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menghadiri undangan natal Kementerian BUMN

Photo :
  • Dok TKN Prabowo-Gibran

TKN berpendapat dalam hal ini apa yang dilakukan Todung bersikap tendesius terlebih hingga melaporkan ke Bawaslu.

TKN pun juga menghormati dan mendukung penuh Bawaslu menjalankan tugas dan fungsinya sebagai penyelenggara Pemilu.

"Kami berharap tidak merespons asumsi-asumsi secara faktual," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya