Gus Ipul Ajak Tak Pilih Capres yang Didukung Abu Bakar Ba'asyir, TKN Respons Begini
- VIVA.co.id/Cahyo Edi
Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran merespons pernyataan Sekjen PBNU Saifullah Yusuf alias Gus Ipul kepada warga NU untuk tidak memilih pasangan capres-cawapres yang didukung ulama sekaligus eks terpidana kasus terorisme, Abu Bakar Ba'asyir.
Diketahui, Abu Bakar Ba'asyir telah mendeklarasikan dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengaku bersyukur dengan pernyataan itu. Kata Nusron, hak dari Gus Ipul memberikan imbauan itu ke warga NU.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Gibran, Nusron Wahid.
- VIVA/Andrew Tito.
"Kalau beliau (Gus Ipul) menganjurkan supaya tidak milih pasangan itu (Anies-Cak Imin) ya alhamdulillah, itu haknya beliau. Kalau pada dukung pasangan kami (Prabowo-Gibran) ya alhamdulillah juga, itu rezeki kami," ucap Nusron kepada wartawan, Kamis, 18 Januari 2024.
Nusron lantas menjelaskan, wajar jika masyarakat saat ini banyak yang mendukung Prabowo-Gibran. Sebab, keduanya merupakan sosok yang shaleh.
"Timnya juga orang baik-baik. Pasti disayang Tuhan (dan) akan mendapatkan terus dukungan dari berbagai pihak," ungkapnya.
Sebelumnya, pendiri Pondok Pesantren Al Mukmnin, Ngruki, Sukoharjo, Ustaz Abu Bakar Baasyir menyatakan sikap politiknya berlabuh dukung pasangan capres dan cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar atau Amin. Duet Amin dinilai wakili kalangan umat Islam dibandingkan pasangan capres-cawapres lainnya.
Awal mula munculnya pernyataan dukungan itu setelah beredanya rekaman Abu Bakar Ba’asyir di media sosial. Akun TikTok @aniesvisioner mengunggah suara rekaman Ba’asyir yang dengan jelas mendukung pasangan AMIN.
Salah satu putra Abu Bakar Ba’asyir, Abdul Rohim Ba’asyir alias Iim membenarkan jika suara yang muncul di dalam akun TikTok @aniesvisioner merupakan ayahnya. Saat itu, menurut dia, Ba’asyir tengah menjawab pertanyaan jemaahnya yang menghubunginya lewat sambungan telepon sepekan lalu terkait dukungannya saat Pilpres 2024.
“Iya benar. Tapi itu kan konteksnya adalah beliau sedang menjawab pertanyaan salah satu jemaah saja. Artinya bukan sebuah rekaman yang memang sengaja dibuat untuk disebarkan. Jadi ada jemaah nanya kepada beliau by phone, dan jawabnya seperti itu,” kata Iim saat dihubungi VIVA, Senin malam, 15 Januari 2024.
Ustaz Abu Bakar Baasyir
- VIVA/Fajar Sodiq
Menurut dia, Ba’asyir dukung duet Amin karena hasil renungan pengasuh Pondok Pesantren Al Mukmin, Ngruki itu jelang pelaksanaan Pilpres 2024. Selain itu, hal itu juga merujuk informasi-informasi yang diperoleh dari sejumlah pihak dan pemberitaan di media sehingga pasangan Amin dianggap cocok gantikan Presiden Jokowi.
Sementara itu, Sekjen PBNU Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mewanti-wanti warga NU untuk tidak memilih pasangan capres-cawapres yang didukung Abu Bakar Ba'asyir.
Gus Ipul ingin warga NU mengetahui secara pasti siapa paslon yang sejalan dengan kepentingan Indonesia dan kepentingan NU.
"Jangan kita mendukung pasangan yang didukung oleh orang-orang yang berseberangan dengan cara berpikirnya orang NU. Seperti calon yang didukung Abu Bakar Ba'asyir misalnya, apalagi ada Amien Rais-nya juga," kata Gus Ipul.
Luhut: NU Harus Memimpin Upaya Perdamaian di Timur Tengah
Luhut dalam presentasinya juga memaparkan bahwa konflik Timur Tengah berpotensi memberikan dampak negatif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia dan target pembangunan.
