TKN: Kalau RI Mau Maju Bangun Demokrasi dengan Jujur, Jangan Jual Ayat Agama
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta - Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menyatakan demokrasi harus dibangun dengan kejujuran jika ingin Indonesia maju. Demokrasi harus dibangun tanpa adanya kekerasan.
Hal itu disampaikan Wakil Komandan Golf TKN Prabowo-Gibran, Eli Sinaga saat menerima deklarasi dukungan dari sekelompok relawan yang tergabung dalam Baraya Gemoy di depan rumah Prabowo di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Kamis, 18 Januari 2024.
Awalnya, Eli menyoroti banyaknya fitnah yang menyerang pasangan Prabowo-Gibran. Kata dia, kedatangan para relawan ini mematahkan berbagai fitnah yang datang ke pasangan nomor urut dua itu.
"Dengan bapak-bapak, ibu-ibu, hadir di sini, sudah menyatakan tekadnya dan keyakinannya bahwa Pak Prabowo dan Pak Gibran adalah presiden yang tepat untuk membawa Indonesia maju ke depan," ucap Eli.
Kemudian, Eli meminta para relawan untuk tidak takut terhadap berbagai fitnah yang datang. Termasuk jika pasangan Prabowo-Gibran dituduh melakukan intimidasi hingga kekerasan untuk melawan fitnah tersebut.
Dia lantas mengingatkan kembali arahan dari Prabowo-Gibran untuk membalas berbagai fitnah dan serangan dengan senyum.
"Sesungguhnya kita tidak pernah membalas fitnah-fitnah itu dengan kekerasan, dengan intimidasi. Apa saran dari Pak Prabowo kalau ada yang fitnah? Senyumin saja," ungkapnya.
Lebih lanjut, Eli menjelaskan Prabowo-Gibran ingin membangun demokrasi yang baik agar Indonesia semakin maju. Pun, salah satu kuncinya kata dia harus dimulai dengan kejujuran.
"Kalau siapapun itu ingin Indonesia maju, harusnya membangun demokrasi ini dengan kejujuran, tidak (dengan) kekerasan, tidak menjual ayat-ayat agama," pungkas Eli.
Di sisi lain, Ketua Relawan Baraya Gemoy, Jamaluddin mengatakan pihaknya siap turun ke lapangan demi membantu meraup suara untuk Prabowo-Gibran.
"Kita akan berikan cara untuk meraih suara untuk merauk suara di masyarakat, kita siap turun lapangan," ucap Jamal.
Jamal berharap, kehidupan masyarakat semakin sejahtera jika nantinya Prabowo dan Gibran memenangkan kontestasi Pilpres 2024.
"Harapan saya ketika nanti Bapak Prabowo Subianto menjadi presiden, semoga masyarakat yang ada di Indonesia ini diberikan kesejahteraan baik dari SDM-nya, dari ketenagakerjaannya, kita semua sejahtera," pungkas dia.