Kapten Timnas Amin Apresiasi Polri Gerak Cepat Tangkap Pria Ancam Tembak Anies

Kapten Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) Marsekal Madya TNI (purn.) Muhammad Syaugi Alaydrus saat memberikan sambutan di Gedung Basket Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu, 26 November 2023.
Sumber :
  • ANTARA/Rio Feisal

Jakarta - Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) mengapresiasi Polri yang cepat menangkap orang yang mengancam akan membunuh Anies melalui media sosial.

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

"Mudah-mudahan seterusnya seperti ini (dalam menangani kasus). Jadi betul-betul hukum itu ditegakkan," kata Kapten Timnas Amin, Marsekal Madya TNI (Purn) Muhammad Syaugi, di Jakarta, Sabtu, 13 Januari 2024.

Ia mengatakan, ancaman pembunuhan yang menimpa Anies Baswedan memang perlu ditindak secara cepat, karena ini ancaman yang serius.

Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Pramono Janji Lanjutkan Programnya di Jakarta

Anies Baswedan di Pondok Pesantren Darul Maarif Kaplongan, Indramayu, Jabar

Photo :
  • Opi Riharjo (Indramayu)

Menurut dia, calon presiden Anies Baswedan sudah mewanti-wanti kepada tim untuk tidak melaporkan warga yang mengkritik kebijakan, namun ketika berupa ancaman fisik maka harus ditindaklanjuti. "Kalau kritikan tidak perlu dilaporkan, pemimpin itu kalau dipuji tidak melayang dan dicaci tidak tumbang," katanya.

Anies Baswedan: Saya Tentu Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta, Sudah Jelas

Syaugi juga meminta aparat agar segera memproses pelaku pengancaman pembunuhan, karena bukan hanya satu akun namun ada beberapa lainnya.

"Kami apresiasi kepada polisi untuk memproses hal tersebut. Selain itu ada beberapa yang mengancam dan mudah-mudahan segera diproses," katanya.

Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Polisi Sandi Nugroho mengatakan, pemilik akun TikTok @calonistri71600 berinisial AWK telah ditangkap oleh tim Siber Polda Jawa Timur dan Bareskrim Polri di Jember.

Ilustrasi Pemilu.

Photo :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

"Pelaku yang telah mencuitkan di media sosial tentang pengancaman penembak terhadap salah satu pasangan calon sudah ditangkap tadi pagi di daerah Jawa Timur, tepatnya TKP nya di Jember,” kata dia.

Jenderal polisi bintang dua itu menjelaskan, pelaku berinisial AWK berumur 23 tahun ditangkap pada Sabtu pagi, 13 Januari. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya