Prabowo Didatangi Ratusan Nelayan, 'Ditodong' Kontrak Politik
- VIVA/Farhan Faris
Jakarta - Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI) memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pemilu Presiden 2024. Bahkan, para nelayan dari berbagai daerah Indonesia ini semangat untuk memenangkan Prabowo dan Gibran dalam satu kali putaran pemungutan suara.
Prabowo menerima ratusan nelayan di rumahnya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Januari 2024. Sejumlah pengurus SNI bertemu Prabowo hingga terjadi perjanjian kerja sama dalam rangka kontrak politik dengan para nelayan tersebut.
“Terima kasih, ini kehormatan besar, saya merasa sangat dihormati, saudara-saudara jauh-jauh datang ke sini. Terima kasih kedatangan kalian, kehormatan bagi saya, terima kasih. Saya tidak menduga hari ini saya didatangi begitu banyak nelayan ke tempat saya,” kata Prabowo.
Ilustrasi Pemilu.
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Ketua Umum SNI Hadi Sutrisno membacakan perjanjian kerja sama dalam rangka kontrak politik antara Prabowo dalam hal ini bertindak dan untuk atas nama diri sendiri selaku calon presiden RI periode 2024-2029 dengan SNI.
“Dalam perjanjian kontrak politik ini dibuat ditandatangani oleh Bapak Prabowo dan Hadi Sutrisno selaku Ketua Umum SNI,” ujarnya.
Sehubungan dengan adanya Pemilu Presiden pada 14 Februari 2024, maka kedua belah pihak sepakat bahwa SNI berkomitmen untuk memenangkan Prabowo-Gibran dalam kontestasi pada Pemilu 2024 satu putaran.
Nelayan mencari ikan dengan menggunakan alat tangkap tradisional pukat darat di pesisir pantai Kutaraja, Banda Aceh, Aceh/Ilustrasi.
- ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Kedua, apabila Prabowo Subiatno menjadi presiden RI berkomitmen untuk:
A. Menjamin akses yang lebih baik ke sumber daya perikanan termasuk pemenuhan kebutuhan peralatan, teknologi, dan pelatihan yang diperlukan;
B. Menjamin perlindungan hukum, kepastian usaha dan keberpihakan;
C. Meningkatkan kesejahteraan ekonomi nelayan dengan memperkuat pasar modal memperbaiki sistem distribusi dan meningkatkan nilai tambah produk perikanan;
D. Meningkatkan infrastruktur dan aksesibilitas yang memadai termasuk perbaikan dan pembangunan pelabuhan jalan dan sarana transportasi lainnya yang mendukung aktivitas nelayan;
E. Memosisikan SNI sebagai mitra pemerintah dalam perencanaan tata kelola perikanan Indonesia.
