Mahfud MD: Politik Identitas di Pemilu 2024 Sudah Berkurang
- Instagram Mahfud MD
Surabaya – Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD menegaskan bahwa politik identitas di Pemilu 2024 mulai berkurang. Ia mengingatkan agar ketidakadilan harus diperbaiki dengan tujuan pemilu dapat berjalan jujur dan adil.
"Pemilu nampaknya politik identitas sudah mengurang, tapi mungkin unfairness di dalam pertandingan itu masih perlu diperbaiki agar pemilu berjalan jujur dan adil," ujar Mahfud MD dalam acara 'Tabrak Prof Mahfud' di Surabaya, dikutip Kamis, 11 Januari 2024.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI itu menyebutkan, Pemilu 2024 saat ini mengandalkan perdagangan pengaruh atau trading influence.
Menkopolhukam yang juga Cawapres 03 Mahfud MD di kantornya, Rabu (3/1)
- VIVA/Ilham
"Tidak menggunakan kekuatan aparat, tidak melakukan apa yang disebut dalam ilmu korupsi itu ada istilah trading influence humans, memperdagangkan pengaruh. Saya punya ini, saya gerakkan orang itu agar memilih ini. Itu namanya trading influence," ucap dia.
Di sisi lain, Mahfud berharap segala kecurangan pemilu bisa ditekan. Selain itu, Mahfud mengatakan trading influence harus dihapuskan dalam pemilu.
"Mudah-mudahan bisa dikendalikan agar pemilu kali ini meskipun politik identitas tidak ada, tapi trading influence itu harus bersih di pemilu kita," tuturnya.
Mahfud MD Tegaskan Hukum Indonesia Tak Kenal Pengampunan Koruptor
Menurut hukum, menurut hukum yang berlaku sekarang itu tidak boleh. Siapa yang membolehkan itu, bisa terkena pasal 55.
