Prabowo: Perkuat Ekonomi, Indonesia Akan Disegani dan Jadi Panutan Negara Lain

Prabowo Subianto
Sumber :
  • dok. Istimewa

Jakarta – Calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto optimistis akan memperkuat perekonomian  Indonesia melalui sejumlah terobosan dengan mengelola kekayaan bangsa sendiri melalui hilirisasi.

Prabowo Minta Bahan Baku Makan Bergizi Gratis dari Dalam Negeri dengan Libatkan Bumdes

Melalui cara tersebut nantinya Indonesia akan memperoleh nilai tambah yang akan naik berkali-kali lipat dan menguntungkan bangsa sendiri.

Prabowo Subianto Debat Ketiga Calon Presiden Pemilu 2024

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Misbakhun Sebut Dirjen Pajak Tak Bisa Laksanakan Perintah Presiden Prabowo soal PPN

“Kita harus perkuat ekonomi dalam negeri kita, harus menjaga kekayaan kita, harus mengelola kekayaan kita, kita harus hilirisasi supaya nilai tambah berpuluh-puluh kali naik,” ujar Prabowo dalam acara Debat Ketiga Capres yang diselenggarakan Istora Senayan, Minggu 7 Januari 2023.

Dengan hilirisasi, Indonesia akan menjadi negara yang sejahtera bahkan akan disegani oleh negara-negara lainnya.

Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis ala Prabowo, TNI AL Siapkan 10 Dapur Umum

“Kita sekarang pun sudah jadi panutan dan begitu banyak negara di Afrika datang ke kita, karena kita dianggap cukup berhasil, inflasi rendah, pertumbuhan masih ada, neraca perdagangan kita bagus, surplus perdagangan mungkin lima tahun berturut-turut kita sekarang jadi panutan,” jelas Prabowo

Prabowo juga menegaskan bahwa dalam Hubungan Internasional nantinya Indonesia akan tercermin dengan kemajuan teknologi dan menuju negara industri.

“Leadership kita di dunia di Hubungan Internasional akan tercermin dan ter-impact oleh keberhasilan kita mengelola kekayaan kita, menghilangkan kemiskinan di negara kita, di rakyat kita meraih teknologi, menjadi negara industri itu yang akan membuat kita memimpin dunia selatan,” pungkasnya.

Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto

Prabowo Akan Hapus Utang 1 Juta Pelaku UMKM Senilai Rp14 Triliun

Pada tahap awal akan ada 67 ribu UMKM yang mendapat manfaat dari program tersebut.

img_title
VIVA.co.id
4 Januari 2025