Debat Capres, Anies: Kita Menghadapi Tantangan yang Tidak Kecil
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan mengatakan tantangan Indonesia tidak kecil.  Hal itu dikemukakan Anies dalam debat ketiga Pilpres 2024, di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024.Â
"Dalam kenyataannya kita bicara dalam pertahanan di sisi lain kita menghadapi tantangan yang tidak kecil," ujar Anies.
Anies memaparkan dalam beberapa tahun terakhir ini 160 ribu orang meninggal karena virus, lebih 800 juta cyber attack, perdagangan manusia, perdagangan anak. Anak-anak menjadi korban lebih dari 3.000 orang. Lalu 4,8 juta orang terpapar narkoba.
Kemudian pencurian ikan, pencurian pasir. "Itu menandakan bahwa kita kebobolan. Lebih jauh lagi ironisnya lagi Kemenhan menjadi kementerian yang dibobol hacker pada 2003, sebuah ironi karena itu kita ingin mengembalikan," ujarnya.
Anies Baswedan Debat Ketiga Calon Presiden Pemilu 2024
- VIVA/M Ali Wafa
Menurut Anies, Rp700 triliun anggaran Kemenhan tidak bisa mempertahankan itu. Â "Justru digunakan untuk membeli alutsista bekas di saat tentara kita lebih dari separuh tidak punya rumah dinas," ujarnya.Â
Dia menambahkan, "Sementara menterinya punya lebih dari 340 hektar tanah di republik ini, ini harus diubah. Tambah lagi food estate singkong yang menguntungkan kroni, merusak lingkungan tidak menghasilkan, ini harus diubah."
DPR Akan Kaji Usulan Pemilu Nasional dan Lokal tapi Tidak Sekarang
Ketua Komisi II DPR RI Rifqinizamy Karsayuda angkat bicara terkait adanya usulan untuk memisahkan pemilu menjadi dua jenis, yakni pemilu nasional dan pemilu lokal.
