Prabowo Minta Unhan RI Kaji Solusi Rumah Warga yang Terdampak Naiknya Air Laut

Prabowo Subianto
Sumber :
  • Dok.istimewa

VIVA – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengatakan bahwa warga pesisir yang rumahnya terdampak naiknya air laut perlu dibantu untuk diberikan solusi. Oleh sebab itu, ia memerintahkan satuan tugas (satgas) Universitas Pertahanan (Unhan) RI untuk mengkaji permasalahan tersebut. 

Usai Nyoblos di Solo, Wapres Gibran Sampaikan Pesan dari Presiden Prabowo

Prabowo Subianto

Photo :
  • Dok.istimewa

"Saya perintahkan ada satgas untuk membantu perumahan murah untuk rakyat di daerah-daerah yang sekarang ini kena naiknya air (laut)," kata Prabowo saat meresmikan sembilan titik bantuan sumber air bersih di Desa Karanganyar, Jampang Kulon, Sukabumi pada Sabtu, 30 Desember 2023.

Presiden Prabowo Bilang Sistem di Pilkada Sudah Baik, Kalau Ada Kekurangan Diperbaiki

Prabowo melanjutkan, kini Unhan RI sedang melakukan berbagai riset dan kajian teknologi yang dapat membantu masyarakat tersebut. Menurutnya, permasalahan itu harus diatasi sesegera mungkin.

"Naiknya permukaan laut keatas sehingga banyak rakyat kita yang tergenang. Ini harus segara kita atasi, kita bantu. Universitas Pertahanan sedang riset, mengkaji teknologi yang baik untuk mengatasi ini," ujar Prabowo.

Soal Video Endorsement Prabowo ke Andra Soni, Airin Ungkap Perasaan Bingungnya

Prabowo telah membentuk satgas Unhan RI untuk mencari, menggali dan mengalirkan air bersih di berbagai daerah Indonesia.

Proyek bantuan itu merupakan bentuk pengabdian terhadap masyarakat yang manfaatnya kini telah dirasakan oleh puluhan ribu warga.

Hingga kini, sebanyak 110 titik bantuan sumber air sudah diresmikan yang tersebar di Indonesia, seperti di Sumba, Lombok, Maluku, Jateng, Jatim, dan Madura. Adapun kini terdapat 142 titik yang masih dalam proses pengerjaan dan akan diresmikan.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo), Shinta Kamdani

Apindo Apresiasi Rencana Pemerintah Tunda PPN 12 Persen

Pemerintah berencana mengundur kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024