Mahfud MD Bilang Ekonomi Susah Tumbuh 7 Persen karena Korupsi
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Calon Wakil Presiden atau cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, mengatakan kalau korupsi menjadi biang kenapa ekonomi Indonesia tidak bisa tumbuh mencapai 7 persen.
Dalam pemaparan program di debat capres-cawapres, Mahfud mengatakan persoalannya ada pada korupsi. Sehingga sepanjang Reformasi ini, tidak bisa terjadi pertumbuhan ekonomi 7 persen karena korupsi.
"Mungkin tidak anda menargetkan mendapat pertumbuhan ekonomi 7 persen dalam 1 tahun karena dalam sejarah Reformasi tidak pernah sampai tumbuh sebanyak 7 persen," jelas Mahfud MD, Jumat 22 Desember 2023.
Mahfud menanyakan itu kepada para ahli. Ternyata korupsi menjadi biangnya. Sebab, pada tahun 1989-1991, pertumbuhan sempat terjadi diangka tersebut. Itu terjadi saat era Orde Baru.
Mahfud menjelaskan, korupsi terjadi di banyak sektor. Baik itu belanja pemerintah, korupsi terkait ekspor dan impor, serta disektor investasi.
"Karena banyak korupsi dan itu memang betul terjadi," katanya.
Dia mencontohkan, di lembaga legislatif, ekskutif hingga yudikatif, semua ada korupsi. Bahkan terjadi secara besar-besaran.
Sebagai informasi, debat kedua akan dihelat di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan. Adapun temanya adalah Ekonomi (Kerakyatan dan Digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.
Tuduhan Cawe-cawe di Tahun Terakhir Jokowi Jadi Presiden
Cawe-cawe menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI adalah ikut membantu mengerjakan, atau ikut menangani. Istilah ini mencuat dalam politik Tanah Air belakangan ini
