Prabowo: Biasanya Politisi kalau Mau Menghadapi Pemilu Tebar Seribu Janji
- VIVA/Yeni Lestari
Lebak - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menyinggung para elite politik yang kerap mengumbar janji manis kepada rakyat terutama saat menjelang atau menghadapi pemilihan umum (pemilu).
"Biasanya politisi itu kalau mau menghadapi pemilu, biasanya seribu janji, benar kan?" kata Prabowo di hadapan para kiai dan ulama saat menghadiri acara Doa Bersama Menuju Indonesia Maju dengan para kiai dan ulama di Aula Jayabaya, Kabupaten Lebak, Banten, Minggu, 3 Desember 2023.
Turut hadir dalam acara itu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Ketua TKN Prabowo-Gibran Rosan Roeslani, Ketua TKD Prabowo-Gibran Provinsi Banten Airin Rachmi Diany, mantan bupati Lebak Mulyadi Jayabaya.
Prabowo lantas mengutip sebuah lagu berjudul 'Tinggi Gunung Seribu Janji'. Menurutnya, lagu itu sangat cocok menggambarkan sosok politikus yang sering mengumbar janji kepada rakyat.
"Ada lagunya kan, 'tinggi gunung seribu janji, ku pergi tak akan lama, seribu tahun saja'. Gimana seribu tahun, dibilang tidak apa? Lah, ini penyakit politisi ini: janji ini, janji itu," kata mantan komandan jenderal Kopassus itu.
Prabowo lantas menegaskan dia dan cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka, tak akan mengumbar janji semata, tapi, semua janji itu dikaji sesuai dengan kebutuhan masyarakat, misalnya kebijakan hilirisasi.
"Contoh, kita akan menjadi kaya karena hilirisasi: Indonesia tidak mau lagi jual barang-barang, kita jual sumber daya alam yang adalah pemberian Tuhan Yang Maha Esa," ujarnya.
Prabowo menyebut, sudah seharusnya sumber daya alam yang dimiliki diolah langsung di Indonesia. Dengan begitu, pendapatan negara akan naik berkali-kali lipat bahkan bisa mencapai ribuan persen.
"Jadi, kita tidak mau lagi menjual bahan-bahan itu murah, enggak boleh dijual gelondongan mentah, harus diolah di Indonesia. Dua tahun kemudian penerimaan kita naiknya seribu persen."