Mulai Kampanye Besok, Prabowo Bakal Masuki Kandang PPP dan PKB di Tasikmalaya
- VIVA/M Ali Wafa
Jakarta – Calon presiden (capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto akan memulai kampanye perdana pada Sabtu, 2 Desember 2023. Rencananya, Prabowo akan berkampanye di Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid mengatakan Prabowo akan mengunjungi beberapa titik pondok pesantren di Tasikmalaya yang pengasuhnya merupakan kader partai lawan dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
"Jadi besok kita masuk ke kandang yang seharusnya bukan kandang kita tapi kita masukin," kata Nusron kepada wartawan usai menghadiri acara Rakornas TKN di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat, 1 Desember 2023.
Nusron mengatakan, salah satu pondok pesantren yang didatangi Prabowo itu diasuh oleh eks Wakil Gubernur Jawa Barat, UU Ruzhanul Ulum dan Asep Mausut. Keduanya merupakan anggota Komisi IV dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Sekretaris TKN Prabowo-Gibran, Nusron Wahid
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Di sana, Prabowo rencananya akan makan siang dan minum susu gratis bersama para santri. “Pertama berkunjung ke Pondok Pesantren Miftahul Huda, pimpinan almarhum KH Affandi Khoir. sama-sama kita ketahui, salah satu pengasuh ponpes adalah Pak UU sama Pak Asep Mausut. Anggota komisi 4 dari PPP,” ujarnya.
Selanjutnya, Prabowo juga akan menemui pendukungnya di Pondok Pesantren Cipasung yang diketahui adalah basis Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
“Secara kultural pak Prabowo dua kali pemilu sangat kokoh di situ (Tasikmalaya). Jadi kita ingin melestarikan basis-basis lama. Prinsip kampanye melestarikan basis lama dan mengambil basis baru, itu prinsipnya,” ucap Nusron.
Sementara itu, kampanye dilanjutkan Prabowo pada Minggu, 3 Desember 2023. Prabowo akan berkampanye ke daerah Banten dan melakukan ziarah serta mengunjungi sejumlah pesantren.
“Maka kita berkunjung ke Banten Lama, ziarah kepada Kasepuhan Banten setelah itu berkunjung ke pesantren Cidahu, pesantren Kiai Mukhtando Dimyati putra abah Dimyati Cidahu, Pandeglang. Setelah itu ke Lebak, pertemuan dengan sekitar 3000 alim ulama se-kawasan Banten,” ujarnya.
