Seskab Pramono Anung Tak Dampingi Jokowi ke Dubai, Istana: Gantian, Mereka Bergiliran
- Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jakarta - Politikus senior PDIP yang juga Sekretaris Kabinet, Pramono Anung tak mendampingi Presiden Jokowi melakukan kunjungan kenegaraan atau kunker ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) sejak Kamis, 30 November 2023. Istana pun beri penjelasan di tengah isu yang mencuat ke publik.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana menepis tak ikutnya Pramono dalam kunker Presiden Jokowi ke Dubai karena buntut dari perbedaan pilihan dengan PDIP di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
“Gak lah (tidak ikutnya Pramono terkait beda pilihan PDIP dengan Jokowi),” kata Ari di Jakarta pada Jumat, 1 Desember 2023.
Dia membantah juga isu Pramono yang sekarang sering absen ketika kunker atau terkait acara Jokowi. Menurut dia, Pramono dalam beberapa kunker lain masih mendampingi Presiden Jokowi.
Namun, kata dia, untuk mendampingi kegiatan Presiden Jokowi dalam rangka kunjungan kerja baik ke beberapa daerah maupun negara itu secara bergantian antara Pramono Anung dengan Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.
“Pak Pramono Anung dalam beberapa kunjungan kerja ikut beliau. Jadi ini gantian. Di istana ada Pak Mensesneg, setelah itu Pak Pramono Anung. Jadi mereka bergiliran," jelas Ari.
Dia bilang momen bergantian itu sudah dilakukan beberapa kesempatan kunker dan acara terkait kehadiran Presiden Jokowi.
"Bahkan, kan gantian kemarin di beberapa kesempatan kunker dan juga acara-acara Presiden, Pak Pramono Anung mendampingi Presiden. Gak ada (karena beda pilihan),” ujar Ari.
Isu kerenggangan PDIP dengan Jokowi mencuat menuju Pilpres 2024. Kerenangan hubungan itu dipicu salah satunya majunya putra sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres mendampingi Prabowo Subianto.
Belum lama ini, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sempat menyinggung pihak yang baru berkuasa tapi sudah menerapkan cara Orde Baru atau Orba. Omongan Megawati itu pun memantik perhatian karena di tengah isu keretakan PDIP dengan Jokowi.
Megawati menyinggung pimpin dan Orba itu saat menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Relawan Ganjar-Mahfud Se-Pulau Jawa, di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Senin, 27 November 2023.
Megawati saat itu menyampaikan sebenarnya tak ingin membahas dan mengungkit Orba. Namun, ia merasa Indonesia dapat seperti sekarang ini membutuhkan pengorbanan yang sangat besar.
"Mustinya Ibu nggak boleh ngomong gitu, tapi sudah jengkel tahu nggak. Kenapa? Republik penuh dengan pengorbanan tahu tidak? Kenapa sekarang kalian yang pada penguasa itu mau bertindak seperti waktu zaman Orde Baru?,” ujar Megawati.
Megawati juga kesal karena dirinya merasa tak dihormati. Padahal, ia merupakan Presiden RI ke-5.
"Ya bayangkan, kok saya tidak seperti dihormati ya. Lho, kenapa? Lho saya jelek-jelek pernah presiden lho, dan masih diakui dengan nama Presiden ke-5 Republik Indonesia lho," ujarnya.