Din Syamsuddin ke PKB: Terima Kasih Atas IJtihad Politiknya Mengusung Anies-Cak Imin
- VIVA/Yeni Lestari
Jakarta - Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menyampaikan rasa terima kasih kepada Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang telah mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai pasangan bakal calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres). Din mengatakan demikian saat menyambangi Kantor DPP PKB, Jumat, 3 November 2023 sore.
"Kami ingin menyampaikan apresiasi, penghargaan dan sekaligus terima kasih kepada DPP PKB atas ijtihad politiknya untuk mengusung dan mencalonkan calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Gus Muhaimin Iskandar. Kami menilai, ijtihad politik itu tepat adanya dan ideal bagi Indonesia depan," kata Din Syamsuddin.
Din kemudian menyinggung bahwa Indonesia butuh pemimpin yang segar dalam artian tidak berusia terlalu muda maupun tua. Menurutnya, hal itu dapat dilihat dari sosok Anies dan Cak Imin. Selain itu, dia juga melihat bahwa Anies dan Cak Imin aktif dalam berbagai organisasi kepemudaan.
"Saya pribadi karena keduanya bisa dan dianggap sebagai tokoh muda, atau aktivis organisasi kepemudaan dan kemahasiswaan, jadi belum tua. rambutnya saja masih hitam," ungkapnya.
"Dan pengalaman keorganisasian di organisasi pemuda dan mahasiswa, kita ketahui panjang, baik Cak Imin maupun Mas Anies," lanjut dia.
Pun, menurut dia, duet Anies dan Cak Imin juga memiliki pengalaman dalam menjalankan politik secara nasional.Â
"Baik di kementerian maupun di lembaga legislatif," ujar Din..
Seperti diketahui, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin diusung sebagai pasangan bakal capres dan cawapres oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP). Adapun KPP ini terdiri dari tiga partai pengusung antara lain, Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Pasangan Anies-Cak Imin jadi yang pertama mendaftar ke KPU pada Kamis, 19 Oktober 2023. Saat mendaftar, sejumlah elite petinggi KPP ikut menemani Anies-Cak Imin.