Tak Akan Jadi Oposisi, PDIP Bakal Kawal Jokowi Sampai Akhir Masa Jabatan
- VIVA/Eduward Ambarita
Jakarta - Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat mengatakan partainya tidak akan menjadi oposisi. Dia justru menegaskan PDIP akan tetap mengawal Presiden RI Joko Widodo sampai masa jabatannya berakhir.
"Iya dong (kawal sampai akhir)," kata Djarot kepada wartawan, dikutip Selasa, 31 Oktober 2023.
Djarot menjelaskan, PDIP bukanlah partai yang baperan meskipun salah satu kadernya sekaligus putra sulung Jokowi, yakni Gibran Rakabuming Raka telah melenggang maju sebagai cawapres bersama bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto.
"PDI Perjuangan itu bukan partai baperan. Sangat tidak baperan. Biasa. Saya bangga loh banyak kader kami itu diambil partai lain. Bahkan sudah dipecat pun diambil (partai lain)," jelasnya.Â
Reaksi Megawati Tahu Gibran Cawapres Prabowo
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPP PDIP Djarot Syaiful Hidayat mengungkap respons Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri saat mengetahui kader partainya Gibran Rakabuming Raka maju dalam kontestasi Pilpres 2024 sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto.
Djarot menyebut Megawati hanya tertawa saat mengetahui Gibran jadi cawapres Prabowo. Megawati merasa majunya Gibran dalam kontestasi Pilpres 2024 bukan suatu masalah besar.
"Kalau ibu Mega itu ketawa-ketawa, enggak ada masalah. Sudah biasa seperti ini ya," kata Djarot dalam sebuah diskusi di kawasan Matraman, Jakarta Timur, Senin, 30 Oktober 2023.Â
Meski demikian, hal berbeda justru dirasakan anak ranting dari PDIP. Kata Djarot, anak ranting PDIP kecewa saat mengetahui sikap Gibran yang lebih memilih menjadi cawapres Prabowo.
"Tapi kalau anak ranting yang berjuang, kalau ada kecewa ya wajar dong," jelasnya.