Wali Kota Makassar Mundur Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto
Sumber :
  • VIVA/Supriadi Maud

Makassar – Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Danny Pomanto menyatakan untuk mundur dari jabatan sebagai ketua tim pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel).

Terpopuler: Ular Kobra, Olok-olok, dan PDIP Kalah di Kandang Banteng, Begini Kata Ganjar!

Danny sapaan akrabnya menegaskan bahwa dirinya mundur dari tim pemenangan Capres yang diusung Partai Megawati Soekarno Putri itu lantaran dirinya akan menduduki jabatan sebagai dewan pakar atau dewan pembina.

“Saya mundur, tapi tetap jadi dewan pakar atau dewan pembina,” ungkap Danny kepada wartawan, Senin 30 Oktober 2023.

Karangan Bunga Berjejer di Rumah Tim Pemenangan Pramono-Rano, Ada dari 'RK' dan 'Maruarar S'

Wali Kota Makassar dua periode itu mengaku mundur menjadi ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud lantaran tidak ingin ada konflik kepentingan. Apalagi ditambah dirinya masih aktif sebagai Wali Kota Daeng.

Ganjar Pranowo-Mahfud MD Daftar Capres-Cawapres di KPU

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Punya Feeling Seperti di Pilpres, Bahlil Yakin Ridwan Kamil Menang Pilkada Jakarta

“Daripada nanti bermasalah, kita kasih yang muda-muda. Sudah disepakati kemarin, saya dipanggil di pusat,”kata Danny.

Dia lalu menambahkan bahwa dirinya telah menyepakati akan memberikan kepad tokoh yang lebih muda dari dirinya untuk menduduki jabatan sebagai ketua tim pemenangan di Sulsel.

“Kita kasih karena ini pertandingan milenial, kita kasih milenial. Nanti kita umumkan resmi. Pokoknya milenial yang memimpin. Tim kampanye Ganjar Pranowo di Makassar,” ungkap Danny.

Menurut dia, nantinya, suara mayoritas di Pemilu tahun ini didominasi kalangan milenial. Sehingga, sudah seharusnya tim pemenangan harus anak muda agar suara dari kalangan milenial bisa diperoleh.

“Sebanyak 52 persen suara adalah Gen Z dan milenial. Nasional 54 persen. Dominan sekali,” katanya.

Saat ini, kata Danny, sudah ada nama yang ditunjuk yang akan menggantikan posisinya. Hanya saja, belum resmi untuk diumumkan ke publik.

“Sudah ada nama. Nanti diumumkan resmi. Saya lagi koordinasi dengan ketua-ketua partai, saya rapat dulu. Sekalian saya mundur, tetap kita di situ tapi mencegah konflik,” katamya memungkasi. 
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya