Respons Istana soal Isu Jokowi Minta 3 Periode: Aneh Diungkit Lagi, Sudah Basi!
- Instagram @faldomaldini
Jakarta – Staf Khusus (Stafsus) Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Faldo Maldini angkat bicara soal isu Jokowi yang meminta perpanjang jabatan sebagai presiden selama tiga periode. Menurutnya, isu tersebut sudah basi dan tidak seharusnya diungkapkan kembali.
"Saya mendengar ada dugaan ketegangan internal di PDI Perjuangan. Makanya, elit yang satu beda pendapat sama yang lain. Kami melihat tanda-tandanya. Aneh juga isu begini diungkit lagi, sudah basi," kata Faldo kepada wartawan, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Menurut Faldo, ada dua kubu yang mendukung dan berusaha menyerang Jokowi. Perselisihan antar dua kubu itu semakin terlihat buntut rumor yang menyerang Presiden Jokowi.
"Ada kubu yang melakukan pembusukan terhadap Presiden Jokowi, tapi ada juga yang menghormati pilihan Presiden ataupun keluarga Pak Jokowi. Perang dua kelompok ini semakin terbuka," ucap dia.
Faldo juga menyebut, Presiden Jokowi tak pernah baper terhadap politik di Indonesia. Ia menyebut rival Jokowi pun dirangkul. Isu mengenai tiga periode, kata dia, bisa saja sebuah karangan belaka.
"Menurut saya, cerita tolak permintaan tiga periode bisa dikarang-karang. Intinya, bukan itu. Itu yang saya dengar, bisa salah. Intinya, kami yakin dari dulu Pak Jokowi tidak baper soal politik, lawan tarungnya saja dirangkul. Apalagi, dituduhkan isu yang rasa-rasanya tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya," ucapnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto Kristiyanto sebelumnya buka-bukaan soal pernyataan Adian Napitupulu yang sebelumnya heboh membawa kabar rumor presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta perpanjangan masa jabatan sebagai presiden menjadi 3 periode. Namun, hal itu ditolak oleh PDIP.
Hasto pun membenarkan hal tersebut. Ia mengaku memang ada permintaan dari beberapa ketua umum partai, bahkan menteri yang tergabung dalam kabinet Indonesia Maju. Permintaan itu disebut sesuai dengan perintah 'Pak Lurah'.
"Jadi, saya sendiri mengalami itu, jadi ketika saya sedang nyekar di makam Bung Karno, di Blitar, tiba-tiba muncul berita salah satu menteri yang mengatakan berdasarkan Big Data-nya, itu ada cukup banyak yang mendorong perpanjangan jabatan atau tiga periode," ujar Hasto kepada wartawan di Jakarta, Jumat, 27 Oktober 2023.