Airlangga Hartarto: Selamat kepada Mas Ganjar dan Pak Mahfud

Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto buka suara soal ditunjuknya Menko Polhukam Mahfud MD sebagai calon wakil presiden Ganjar Pranowo pada Pemilu Presiden 2024. 

Menko Airlangga Sebut Insentif Kendaraan Listrik Bakal Lanjut di 2025

Airlangga menilai, penunjukan Mahfud MD sebagai cawapres mendampingi Ganjar sebagai suatu hal yang positif. "Bagus-bagus saja dan selamat kepada Mas Ganjar dan Pak Mahfud," katanya kepada wartawan di kantor pusat Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Oktober 2023.

Menteri Perekonomian itu juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Mahfud yang merupakan rekan di Kabinet Indonesia Maju. "Kebetulan Pak Mahfud kolega saya di kabinet dan penungguan Pak Mahfud sudah lima tahun. Jadi, selamat." 

Airlangga Sebut Insentif Pembelian Rumah dan Kendaraan Listrik Bakal Lanjut pada 2025

Ganjar Pranowo-Mahfud MD

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Megawati Soekarnoputri resmi mengumumkan Mahfud MD sebagai bakal calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo pada Rabu, 18 Oktober 2023. Keputusan Megawati ini diumumkan tak lama setelah Mahkamah Konstitusi (MK) mengeluarkan putusan soal batas usia capres-cawapres.

Sesuai Arahan Megawati, PDIP Dorong Riset dan Aplikasi Tanaman Herbal untuk Pengobatan Kanker

Pengumuman Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar, dilakukan di kantor pusat PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu hadir juga sejumlah elite PDIP dan sejumlah ketua umum partai pendukung Ganjar Pranowo.

"Dengan mengucap bismillahirrohmanirrohim, maka calon wakil presiden yang dipilih oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang akan mendampingi Bapak Ganjar pranowo, adalah Bapak Profesor Doktor Mahfud MD," kata Megawati.

Penunjukan Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar, menurut Megawati, tidak dilakukan secara asal. Dia memiliki berbagai pertimbangan mengapa menjatuhkan pilihan pada Mahfud MD.

Megawati Soekarnoputri, Pengumuman cawapres Ganjar Pranowo

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

“Saya mencermati seriusnya persoalan akibat liberalisasi politik dan perekonomian kita, yang akhirnya berdampak pada meningkatnya kasus korupsi, dengan berbagai persoalan tersebut saya pikirkan dengan seksama sebagai latar belakang,” ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya