Jejak Digitalnya Dihapus Ganjar, Pengamat Sebut Maruarar Sirait Tetap Loyal
- Istimewa
Jakarta – Independensi bakal calon presiden (bacapres) PDI Perjuangan Ganjar Pranowo dipertanyakan oleh publik. Hal ini muncul usai sikap Ganjar yang menghapus fotonya bersama politisi senior PDIP Maruarar Sirait alias Ara dari akun Instagram milik Ganjar @ganjar_pranowo.
Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin mengatakan, Ganjar mungkin tidak punya kuasa untuk menolak permintaan dari pihak tertentu untuk menghapus menghilangkan jejak digital Maruarar di Instagram Ganjar.
"Saya melihatnya bisa jadi ada permintaan dari partai untuk menghilangkan itu, menghilangkan jejak digital Ara di Instagram Ganjar," kata Ujang Komarudin dalam keterangannya, Sabtu 14 Oktober 2023.
Ujang menilai peristiwa penghapus gambar bisa dipahami mengingat hubungan antara Maruarar dengan PDIP dinilai kurang begitu harmonis sudah sejak lama. Meski begitu, Maruarar tetap loyal dan tegak lurus terhadap partai.
Loyalitas Maruarar terhadap partai bisa dilihat dari komitmennya untuk terus setia mendukung Ganjar di Pilpres 2024. Hal itu tercermin dari sumbangan ratusan ribu kaos kampanye Ganjar Pranowo Presiden 2024 dari keluarga besar Sabam Sirait.
“Keluarga besar Sabam Sirait kan kader PDIP. Saya melihatnya itu tanda bahwa keluarga Sabam Sirait masih loyal mendukung PDIP,” ujar Ujang
Dikatakan Ujang, kerenggangan PDIP dengan Maruarar mulai terlihat pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dimana Maruarar sebagai petahana di dapil Jawa Barat IX (Sumedang, Majalengka, Subang) dipindah ke Jabar III (Kota Bogor dan Kabupaten Cianjur).
“Kita tahu bahwa hubungan Maruarar dengan partai tidak terlalu baik, 2019 Maruarar Sirait dipindah dapil sehingga dia tidak terpilih menjadi anggota DPR RI 2019-2024, ini jadi memang hubungannya tidak baik dengan partai,” ucapnya.
Keretakan hubungan itu, kata Ujang, dipertebal dengan hilangnya foto Maruarar di akun Instagram Ganjar Pranowo yang diduga ada intervensi dari partai.
Ujang melihat hubungan personal antara Ganjar dan Maruarar tidak ada masalah, hal itu dilihat dari dari respon Maruarar yang tidak marah atas apa yang dilakukan Ganjar. Bahkan, keluarga besar Sabam Sirait menunjukan perhatian yang lebih besar dengan membuatkan ratusan ribu kaos untuk kampanye Ganjar.
Walaupun hubungan keduanya baik, ujang melihat PDIP nampaknya tidak begitu suka melihat kedekatan keduanya.
“Tapi kalau dengan Ganjar hubungan personalnya baik tapi dengan partainya, Maruarar Sirait tidak baik seperti itu. Nah itulah mengapa bisa terjadi hilangnya foto Maruarar Sirait itu,” ungkap Ujang.
“Jadi saya sih melihatnya mungkin PDIP tidak berkenan lalu diminta fotonya dicabut dan Ganjar meng oke kan kalau persoalan hubungan baik dengan Ganjar dengan Maruarar ya mereka sih bagus-bagus saja,” imbuhnya.
Terkait tanggapan Ganjar yang mengaku tidak tahu jika foto Maruarar hilang dari Instagramnya, Ujang tidak mau membuat spekulasi. Hanya saja ia menduga Ganjar mengetahuinya namun pura-pura tidak tahu ketika ditanya oleh awak media.
“Ya Ganjar bisa jadi tahu tapi pura-pura tidak tahu (foto dihapus),” ungkapnya.
“Bisa jadi juga bahwa media sosial dia itu dipegang oleh admin dipegang oleh kalangan timnya dipegang oleh para cyber army Ganjar, jadi ya mungkin tahu mungkin juga tidak,” pungkas Ujang.