Syahrul Yasin Limpo Mundur dari Kabinet Jokowi, Jatah Demokrat Masuk Menguat?

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo saat diperiksa KPK sebagai saksi pada Juni 2023.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Politikus Nasdem Syahrul Yasin Limpo alias SYL sudah mengajukan mundur dari posisinya sebagai Menteri Pertanian atau Mentan di Kabinet Indonesia Maju. Spekulasi muncul reshuffle akan dilakukan Presiden Jokowi dengan memasukkan nama kader Partai Demokrat.

Pakar politik Universitas Brawijaya Anang Sujoko menganalisa mundurnya SYL akan memunculkan transaksi politik di kabinet Jokowi. Ia mengatakan demikian karena jatah kursi menteri akan 'mengikat' partai politik yang menempati kadernya tersebut.

"Nah, ini menurut saya sebagai sebuah transaksi politik yang akan mengikat partai pendukung yang tentu arah dukungannya juga tentu di bawah kendali Jokowi," kata Anang saat dihubungi VIVA, Kamis, 5 Oktober 2023. 

Mentan Syahrul Yasin Limpo menyerahkan surat pengunduran diri ke Jokowi

Photo :
  • Ist

Dia menyoroti rumor Demokrat yang bakal dijatah kursi menteri. Menurut Anang, isu Demokrat dikaitkan sikap dukungan terhadap Prabowo Subianto sebagai bakal capres.

Bagi dia, Prabowo dan Partai Gerindra yang merupakan bagian pendukung pemerintah tak bisa dilepaskan dari Jokowi. Menurut dia, jika dukungan Demokrat ke Prabowo terkait Jokowi maka harus ada 'transaksi' yang dibayar.

"Kalau kemudian Jokowi menghendaki di balik belakang layar mendukung Prabowo maka tentu saja deklarasi atau pernyataan SBY ke Prabowo itu sebagai sebuah transaksi yang kemudian harus dibayar," jelas Anang.

Anang bilang pembayaran transaksi itu bisa melalui penempatan kader Demokrat di kabinet. Peluang Demokrat

Kritikan Keras Said Didu ke Jokowi: Kudeta Partai yang Membesarkannya

"Dan, pembayaran itu bisa melalui penempatan kader-kader Demokrat dalam partai ini, tetapi sekali lagi bahwa tidak ada sesuatu yang gratis dalam penempatan menteri di kabinet Jokowi," ujar Anang.

Prabowo Subianto dan Ketum Demokrat AHY, Rapimnas Partai Demokrat

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Dukungan Prabowo dan Jokowi Disebut Tingkatkan Suara Melki-Johni di Pilkada NTT

Lebih lanjut, posisi Menteri Pertanian merupakan jatah Nasdem. Tapi, ia meragukan masih kader Nasdem yang menempati jabatan tersebut. Terlebih, posisi Nasdem yang berseberangan dengan Jokowi soal dukungan bacapres.

"Dan, tidak mungkin ke Nasdem lagi. Kecuali Nasdem balik ke arah keinginan Jokowi. Sehingga potensi akan diisi oleh kader partai yang “diikat” untuk kepentingan Jokowi," tutur Anang.

Cak Imin Yakin Dukungan Jokowi Pengaruhi Suara Ridwan Kamil dan Luthfi

SYL Pamit Mundur dari Mentan

Politikus kawakan Nasdem Syahrul Yasin Limpo (SYL) resmi sudah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Mentan RI kepada Presiden Jokowi. Surat pengunduran diri SYL diserahkan melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno pada Kamis, 5 Oktober 2023. 

SYL mundur dari jabatan Mentan karena terseret dalam dugaan kasus hukum yang membelitnya. SYL dikabarkan sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. 

Dia mengaku ingin fokus menghadapi proses hukum. "Alasan saya mengundurkan diri adalah ada proses hukum yang saya hadapi, dan saya harus siap menghadapi secara serius," kata SYL di kantor Setneg, Jakarta.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya