Kaesang Pangarep Ketum Partai, PSI Bisa Jadi Jangkar Pengaman Trah Jokowi

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep saat Kopdarnas PSI
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Terpilihnya putra bungsu Presiden RI Jokowi Kaesang Pangarep menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) tengah jadi sorotan luas. Kedekatan Jokowi dengan PSI dinilai jadi salah satu acuannya.

Jokowi Ajak 2 Cucunya Nonton Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Manahan

Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul Jamiluddin Ritonga menganalisa momen Gibran jadi Ketum PSI tampaknya bukan peristiwa alamiah. Kata dia, PSI selama ini memang terkesan berada dalam ‘kendali’ Jokowi.

"Indikasi itu terlihat dari tegak lurusnya PSI terhadap kehendak Jokowi. Bahkan untuk menentukan capres saja masih menunggu lampu hijau dari Jokowi," kata Jamil, sapaan akrabnya, Selasa, 26 September 2023.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

Dia menyebut meski Jokowi tak ada di struktur PSI, namun 'kekuasaannya' terkesan merasuk ke internal PSI. Kata Jamil, Jokowi seolah 'pengendali' bagi petinggi PSI dalam mengambil kebijakan strategis.

Penjelasan OIKN soal Heboh Aguan Investasi di IKN Demi Selamatkan Jokowi

Maka itu, menurut dia, Kaesang di PSI seolah memformalkan trah Jokowi di partai tersebut. Dia menyebut Kaesang seperti menampakkan diri sebagai simbol legitimasi kekuasaan trah Jokowi di PSI.

"Hal itu perlu dilakukan karena Jokowi hanya petugas partai di PDIP. Jokowi nantinya tidak akan punya power di PDIP pasca purna bakti sebagai presiden," ujar Jamil.

Menurut dia, dengan masuknya Kaesang di PSI, trah Jokowi setidaknya masih 'aman' dalam berkarir di dunia politik.

"Dengan masuknya Kaesang di PSI, maka Jokowi punya jangkar pengaman. Jokowi setidaknya dapat tetap berkiprah di dunia politik melalui PSI," tutur Jamil.

Kaesang Pangarep, Ketua Umum PSI

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dia menganalisa PSI akan dapat digunakan Jokowi untuk mengamankan trah politiknya. Ia menyampaikan hal itu akan terealisasi menguat bila PSI di Pileg 2024 setidaknya jadi partai yang masuk Senayan.

Bagi dia, logis bila Kaesang pada pidato pertamanya ingin menargetkan PSI bisa masuk parlemen di Senayan. 

"Target itu tampaknya tidak akan sulit terwujud bila Jokowi all out memberi dukungan PSI. Meskipun dukungan itu nantinya dilakukan secara indirect," ujar Jamil.

Dia menyebut dengan masuknya Kaesang di PSI punya kalkukasi politik jangka panjang. "Trah Jokowi bisa jadi akan menjadikan PSI sebagai rumah besarnya untuk meneruskan trah politiknya," tutur eks Dekan FIKOM Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Jakarta itu.

Kaesang terpilih jadi Ketum PSI melalui Kopi Darat Nasional atau Kopdarnas yang digelar pada Senin malam, 25 September 2023. Padahal, putra bungsu Jokowi itu baru diperkenalkan sebagai kader PSI sejak Sabtu, 23 September 2023.


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya