PPP Ingin Sandiaga Uno Ulang Sejarah Hamzah Haz Jadi Wakil Presiden

Muhamad Mardiono Plt Ketua Umum PPP
Sumber :
  • VIVA/Rosikin

Banda Aceh - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ingin mengulang sejarah kejayaan partai yang pernah ditorehkan oleh Hamzah Haz sebagai mantan wakil presiden RI lewat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno Bakal Turun Kampanyekan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta

"Kita perjuangkan semoga kita bisa mengulang sejarah itu (Hamzah Haz) karena Sandiaga saat ini sudah menjadi kader PPP," kata Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono, di Banda Aceh, Kamis, 21 September 2023.

Pernyataan tersebut disampaikan Muhammad Mardiono saat membuka kegiatan Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) PPP Provinsi Aceh, di Banda Aceh.

Gibran Rencanakan Sekolah AI Pertama di Indonesia, Perusahaan Amerika Siap Bantu

Megawati, Try Sutrisno, Hamzah Haz, JK dan Boediono hadir rapat tahunan MPR

Photo :
  • YouTube Sekretariat Presiden

Mardiono mengatakan salah satu upaya mengulang sejarah kejayaan partai di tangan Hamzah Haz dulu dengan menjadikan Sandiaga Uno sebagai wakil presiden pada 2024.

Hadiri Tanwir I Pemuda Muhammadiyah, Ini Kata Gibran

Dia menyatakan bahwa PPP sudah memiliki keputusan mengantarkan dan memperjuangkan Sandiaga Uno bisa menjadi calon wakil presiden mendampingi Ganjar Pranowo pada Pemilu 2024.

"Maka harus kita perjuangkan untuk menjadikan Sandiaga Salahuddin Uno menjadi bakal calon wakil presiden mendampingi Pak Ganjar Pranowo," ujarnya.

Pada Rabu, 26 April, Dewan Pimpinan Pusat PPP secara resmi memberikan dan mendeklarasikan dukungan kepada Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Salahuddin Uno saat menyapa para kader PPP Sumatera Barat di Hotel Kyriad Bumi Minang, Kota Padang, Sabtu, 9 September 2023.

Photo :
  • VIVA/Andri Mardiansyah

Karena itu, ia mengingatkan seluruh kader PPP, terutama di Aceh, untuk senantiasa bersama-sama memperjuangkan cita-cita mengulang kejayaan di masa lalu itu. "PPP harus kembali memiliki harkat dan martabat seperti di masa lalu," kata Mardiono. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya