Sokongan SBY Dinilai Bakal Menguatkan Basis Suara ke Prabowo Subianto

Momen Prabowo, SBY, AHY Joget Bareng
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Bakal calon presiden (Capres) Prabowo Subianto terus mendapat dukungan yang diprediksi bisa membuat elektabilitasnya menguat. Dinamika terbaru, Prabowo telah dapat dukungan resmi dari Partai Demokrat yang diumumkan dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas), Kamis, kemarin.

Menteri BUMN dan Menteri PKP Kolaborasi Genjot Program 3 Juta Rumah Prabowo

Pengamat sekaligus Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah menganalisa setelah dapat dukungan dari Partai Demokrat, elektabilitas Prabowo diprediksi makin kokoh dan sulit dibendung. 

“Tentu saja Prabowo mendapat tambahan elektoral, porsi tambahannya tidak akan jauh dari kekuatan Demokrat saat ini," kata Dedi, Jumat, 22 September 2023.

Respons Zulhas soal Prabowo Teken Aturan Hapus Utang Macet Petani hingga Nelayan

Menurut dia, kekuatan itu hasil kolektif Demokrat, figur ketua umumnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Majelis Tinggi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). "Sehingga tidak dapat dipisah antara faktor SBY atau faktor partai,” lanjut Dedi.

Respons Bobby soal Edy Rahmayadi Sebut Kota Medan Terkotor, ART Tewas Dalam Toren Bukan Dibunuh

Dia menuturkan, Prabowo saat ini dianggap dapat sinyal dukungan dari Presiden Jokowi. Dengan sinyal dukungan Jokowi dan SBY yang merupakan Presiden ke-6 RI, Prabowo jika jadi Presiden terpilih di 2024 diprediksi bisa menguasai mayoritas suara di parlemen. 

Dedi mengatakan demikian karena punya alasan. Meskipun, kata dia, SBY tak terlalu memiliki ‘kekuatan’ basis massa yang sama dengan Demokrat. Namun, menurut dia, dukungan itu bisa menguatkan Prabowo jelang kontestasi 2024. 

“Sokongan Jokowi dan SBY akan menguatkan basis suara ke Prabowo. Meskipun SBY sendiri terbatas, ia tidak memiliki basis massa berbeda dari Demokrat, sehingga Prabowo dapat mengukur kekuatan tambahan itu,” jelas Dedi. 

AHY-Prabowo Subianto, Rapimnas Partai Demokrat

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Terkait elektabilitas, Ketua Umum Gerindra itu diprediksi makin kokoh jelang Pilpres 2024. Merujuk survei Polling Institute yang dilakukan dalam kurun waktu 21 – 25 Agustus 2023, Prabowo berada di urutan teratas. 

Eks Danjen Kopassus itu meraih dukungan 36,3 persen. Di urutan dua ada bacapres PDIP Ganjar Pranowo dengan 32,4 persen. Lalu, Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan dengan 20 persen. 

Partai Demokrat resmi melabuhkan dukungan kepada Prabowo sebagai bacapres 2024 lewat acara Rapimnas yang berlangsung di Jakarta. Deklarasi dukungan itu disampaikan oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

Ribuan kader Demokrat termasuk jajaran petinggi DPP hadir dalam rapimnas. Selain itu, para pimpinan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung Prabowo juga hadir. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya