Kasih Kode Kuat Usung Lagi Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut 2024, PKS: Semangat Umat dan Kader

Medan - Edy Rahmayadi punya kans kembali dapat dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam kontestasi Pikada Sumut 2024. Edy digadang-gadang bakal kembali maju sebagai cagub Sumut untuk periode kedua masa jabatan 2024-2029.

Ketua DPW PKS Sumut, Usman Jakfar menjelaskan potensi mengusung Edy di Pilkada Sumut 2024 mesti keputusan yang berasal dari DPP PKS. 

Usman menyebut sinyal itu berasal dari umat, kader hingga simpatisan PKS. Pun, dia minta agar eks Pangkostrad itu disa memimpin Sumut periode kedua.

"Semangat umat dan kader juga. Kita tanya, lanjut?, lanjut katanya. Tapi, legal formal belum ada, harus mengikuti legal formalnya. Itu kan, semua sudah tahu legal formal, seperti apa. Yang biasanya, akhirnya menggeluarkan legal formal itu, ada di DPP PKS," kata Usman saat dikonfirmasi VIVA, Jumat 8 September 2023.

Usman pun mengklarifikasi Edy Rahmayadi bukan menghadiri acara PKS Menyapa Bersama Anies Baswedan di Lapangan Astaka, di Jalan Pancing, Kabupaten Deliserdang, Minggu, 4 September 2023. Ia bilang Edy datang usai Anies pergi dari lokasi acara.

Kehadiran Edy saat itu memenuhi undangan dari PKS. Ia menambahkan Edy menyampaikan terima kasih kepada seluruh umat, kader dan simpatisan PKS lantaran sudah mendukungnya bersama Wagub Sumut Musa Rajekshah selama 5 tahun ini.

"Ucapannya pak Gubernur karena mau berakhir masa jabatannya. Di situ ada kader, simpatisan dan masyarakat yang hadir. Di situ lah, sekalian ucapan kata berpisahan," jelas Usman.

"Satu acara PKS Menyapa Bersama Anies Baswedan dan satu syukuran dan kata-kata perpisahan dengan pak Gubernur," ujar Usman.



Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi

Photo :

• VIVA/B.S Putra

Pun, Usman menambahkan, dari semua bakal Cagub Sumut mendaftarkan ke DPW PKS Sumut punya kans yang sama untuk diusung. Namun, PKS Sumut beri sinyal kuat untuk Edy Rahmayadi.

"Untuk sekarang, Pak Edy dulu, karena kita sudah tahu beliau. Kader dari PKS ada juga, pemilihan dari internal. Sedang dalam proses siapa kira-kira, yang mengusulkan dari struktur siapa. Biasanya, bisa," jelas Usman.

Usman mengungkapkan PKS tak tutup mata jika kemungkinan ada putra-putri terbaik di Sumut untuk diusung PKS jadi Cagub Sumut. Maka itu, kata dia, semua punya peluang terbuka, yang sama.

"Yang baru nampak dan kita sudah mengenal pak Edy. Tadi alasan-alasannya, masih pak Edy saat ini," tutur Usman.

Dia pun menilai sosok Edy selama periode kepemimpinanya punya kinerja yang baik.

"Kalau capaian pak Edy yang kita ukur, 1 sampai 5. Lima itu, yang terbaik. Kira-kira lah, itu baik lah. Beliau ada kesungguhan untuk membangun Sumut ini, yang lebih baik," jelas Usman.

Usman menyamaikan kondisi periode pertama itu tak berpihak kepada Edy. Maka itu, ia melihat, harus dihadapi dalam penanganan Covid-19 selama dua tahun. Namun, memakan waktu hampir tiga tahun juga.

"Dinamika yang juga, sebetulnya memakluminya. Sehingga tidak maksimal, harapan kita bila nanti, bila Allah izinkan periode kedua, sudah tahu lah, kira-kira," ujar Usman.

Halaman Selanjutnya

"Ucapannya pak Gubernur karena mau berakhir masa jabatannya. Di situ ada kader, simpatisan dan masyarakat yang hadir. Di situ lah, sekalian ucapan kata berpisahan," jelas Usman.