AHY Akan Kumpulkan Pimpinan DPD Demokrat Pasca Duet Anies-Cak Imin

Herman Khaeron
Sumber :
  • DPR RI

Jakarta - Partai Demokrat geram melihat pengkhianatan dari Anies Baswedan lantaran menerima tawaran partai Nasdem untuk dipasangkan dengan ketua umum PKB, Muhaimin Iskandar di Pilpres 2024 mendatang.

Ketua Badan Pembina Organisasi Keanggotaan dan Kaderisasi (BPOPKK) Partai Demokrat, Herman Khaeron, mengatakan ketua umum, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bakal menyampaikan pernyataan resmi terkait penarikan dukungan terhadap Anies Baswedan.

AHY hingga saat ini belum berbicara sejak Anies Baswedan memilih Cak Imin sebagai bakal cawapresnya.

Herman Khaeron mengatakan saat ini AHY terus menggelar rapat dan menenangkan para kader agar tetap tenang dan tidak melampaui batas. Herman juga menyebut dirinya ditunjuk untuk mengkoordinasikan seluruh ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) untuk segera melakukan pertemuan langsung di Jakarta pada Senin atau Selasa.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhyono atau AHY saat jumpa pers

Photo :
  • Demokrat

"Sekaligus nanti Mas AHY akan ketemu langsung dengan media massa untuk menyampaikan pola pikir dan situasi saat ini yang tentu perlu disampaikan secara langsung oleh ketua umum," ujar Herman dalam diskusi Trijaya FM, Sabtu, 2 September 2023.

Herman pun membeberkan mengapa AHY belum tampil ke publik, karena membutuhkan kepastian terlebih dahulu. Hal ini agar tidak terjadi salah omong di publik karena ketua umum adalah pimpinan tertinggi ke partai.

"Kalau saya salah ngomong bisa dibetulkan oleh sekjen, sekjen salah ngomong bisa dibetulkan oleh ketua umum. Kalau ketua umum salah ngomong kan nanti malah membuat gaduh," katanya.

Namun, AHY akan berbicara kepada publik pada Senin siang. Herman memastikan terlebih dahulu agar seluruh ketua DPD Partai Demokrat se-Indonesia bisa hadir di Jakarta.

Raih 50,07% Suara di Jakarta dari Ahokers dan Anak Abah? Ini Kata Pramono

AHY belum berbicara ke media sejak kabar duet Anies-Cak Imin beredar hingga Demokrat memutuskan menarik dukungan dan keluar Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Meski demikian, ia sempat tampil dalam kanal YouTube Partai Demokrat saat pernyataan SBY, 1 September 2023.

Sebagai informasi, Partai Demokrat secara resmi telah mengungkapkan bahwa tidak akan lagi mendukung Anies Baswedan sebagai bacapres di Pilpres 2024 nanti. Pasalnya, hal itu dilakukan karena Demokrat merasa sudah dikhianati karema Anies Baswedan dan Partai NasDem telah menggaet ketua umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin sebagau bacawapres.

Anies Sebut Situasi Pilkada 2024 Tenang: yang Rame Itu Sosmed

"Partai Demokrat mencabut dukungan kepada Saudara Anies Baswedan sebagai capres dalam Pilpres 2024," ujar Sekertaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng kepada wartawan di Cikeas Bogor, Jawa Barat, Jumat 1 September 2023.

Selain itu, Partai Demokrat juga memutuskan keluar dari Koalisi Perubahan. Menurut Andi, saat ini, partainya bebas menjalin komunikasi politik dengan parpol lain, karena sudah bukan bagian dari partai mitra KPP. 

Anies Telepon Pramono usai Pantau Quick Count, Langsung Ucapkan Selamat?

“Kedua, Partai Demokrat tidak lagi berada dalam koalisi perubahan dan persatuan (KPP). Karena telah terjadi pengingkaran terhadap kesepakatan yang dibangun selama ini. Demikian dua keputusan dari rapat majelis tinggi partai yang baru saja berlangsung malam ini di Cikeas,” kata mantan Menpora tersebut.

Menko AHY Hadiri Diskusi Rapimnas Kadin 2024

Menko AHY Bakal Kawal Pelunasan Utang BUMN Karya ke Pengusaha Daerah

Menko AHY bakal mengawal upaya pelunasan utang perusahaan-perusahaan infrastruktur pelat merah alias BUMN Karya ke pengusaha daerah.

img_title
VIVA.co.id
1 Desember 2024