Kirana Larasati Mundur dari PDIP, Muncul Isu Mau Dukung Prabowo?

Artis yang maju sebagai caleg dari PDIP Kirana Larasati berpose di Gedung DPP PDIP, Menteng, Jakarta
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Jakarta - Menuju Pemilu 2024, PDI Perjuangan (PDIP) kehilangan salah satu kader potensialnya yaitu Kirana Larasati. Aktris yang juga pengurus DPD PDIP DKI Jakarta itu menyatakan mundur sebagai kader partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri tersebut.

Analisis Pengamat soal Penyebab Utama PDIP Usung Andika-Hendi Kalah di Jateng

Pengunduran diri Kirana disampaikan bertepatan dengan momen HUT Kemerdekaan RI ke-78 RI, hari ini, Kamis 17 Agustus 2023. Dia menyatakan mundur dari pengurus DPD PDIP DKI serta sebagai kader partai Banteng Moncong Putih.

"Dirgahayu ke-78 Republik Indonesia, di hari kemerdekaan negara Indonesia yang saya cintai ini saya Kirana Larasati ingin menyampaikan bahwa saya telah mengundurkan diri dari partai tempat saya bernaung selama ini PDI Perjuangan," kata Kirana dalam video yang beredar di kalangan awak media, Kamis, 17 Agustus 2023.

Pengamat Politik: Kekalahan PDIP di Pilkada Jateng Pengaruh Prabowo dan Jokowi

Kirana mengaku keputusannya mundur ini semata karena kesibukan dalam pekerjaan. Ia menuturkan dengan kesibukan itu, dirinya sulit membagi waktu sebagai kader PDIP.

Tuding Ada Kecurangan, Ini 5 Pesan Megawati untuk Awasi Pilkada 2024

"Alasan kenapa saya mengundurkan diri dikarenakan kesibukan-kesibukan saya sehingga saya tidak bisa lagi mengakomodir pekerjaan saya sebagai petugas maupun pengurus partai," jelas wanita 35 tahun itu.

Dia menyebut untuk saat ini dirinya belum bergabung dengan parta manapun. Pun, dia mendoakan yang terbaik untuk PDIP.

"Semoga PDI perjuangan selalu berjaya, saya pamit undur diri," ujarnya.

Namun, dari isu yang beredar, Kirana dispekulasikan kemungkinan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai bakal capres. Mencuat rumor, Kirana akan ikut dalam deklarasi dukungan terhadap Prabowo.

Status Prabowo merupakan bakal capres yang didukung koalisi empat parpol parlemen yaitu Gerindra, PKB, Golkar, dan PAN. Selain itu, ada satu non parlemen yakni Partai Bulan Bintang (PBB) yang sudah deklarasikan dukung ikut Prabowo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya