Dapat Tombak Cakra Kotagede, Anies Baswedan: Jadi Semangat Wujudkan Keadilan

Anies Baswedan dapat Tombak Cakra Kotagede
Sumber :

Yogyakarta – Bakal calon presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), Anies Baswedan mengunjungi kawasan Makam dan Masjid Kotagede, Kota Yogyakarta, pada Minggu, 13 Agustus 2023.

Kaleidoskop Pilkada 2024: Gelombang Demo efek DPR vs MK, Anies Gagal Berlayar, PDIP Takluk di Kandang

Anies menyempatkan untuk melakukan ziarah ke makam pendiri Kerajaan Mataram Islam seperti makam Panembahan Senopati, Ki Ageng Pemanahan, Ki Juru Martani dan Sri Sultan HB II.

Mengenakan pakaian peranakan Keraton Yogyakarta, Anies nampak berziarah ditemani oleh oleh juru kunci dan keluarga besar Kotagede.

DPR Akan Kaji Usulan Pemilu Nasional dan Lokal tapi Tidak Sekarang

Bakal capres Anies Baswedan.

Photo :
  • YouTube Karni Ilyas Club

Setelah melakukan ziarah, Anies mendapatkan souvenir dari perwakilan masyarakat Kotagede yaitu tombak Cakra Kotagede. Cakra ini dibuat khusus dan diberikan untuk Anies.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

Cakra ini berwujud mirip dengan cakra milik Pangeran Diponegoro yang dikembalikan Belanda ke Indonesia tahun 2015. Dalam bulatan cakra itu terpatri dua kata dalam Asmaul Husna, yaitu Al Malik dan Ar Rahman berwarna emas.

Anies menyampaikan terima kasih atas pemberian dari masyarakat Kotagede tersebut. Anies mengatakan Cakra Kotagede ini mengingatkannya pada Cakra Diponegoro.

"Ya ini mengingatkan saya ketika tahun 2015 menerima pengembalian Cakra Pangeran Diponegoro yang diambil oleh Belanda pada 1828. Kemudian, tahun 2015 dikembalikan ke Indonesia dan kami mendapatkan kehormatan untuk mewakili pemerintah dan rakyat indonesia menerima cakra itu kembali," kata Anies.

Lalu, Anies mengaku senang karena mendapatkan Cakra Kotagede. "Jadi di Kotagede di makam Panembahan Senapati, kami menerima sebuah cakra yang bentuknya serupa dari keluarga besar Kotagede anak turunan dari para pendiri Mataram Islam," ujar Anies.

Anies menilai pemberian Cakra Kotagede menjadi sebuah amanah, karena di dalamnya mengemban simbolik yang mengandung dua kata kunci yang tertulis di cakra ini yaitu Ar Rahman dan Al Malik.

"Mudah-mudahan sifat dari Ar Rahman ini bisa terus kami jaga sebagaimana kemarin ketika bertugas di Jakarta, tidak kami bedakan. Siapa pun mendapatkan perlakuan yang sama, dan bagaimana kewenangan yang diembankan itu dipakai sebanyak-banyaknya untuk bisa menghadirkan keadilan di masyarakat," terang Anies

Oleh karena itu, Anies menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar masyarakat Kotagede atas kepercayaan ini. "Insya Allah ini menjadi tambahan semangat kepada semua bahwa ikhtiar kita bukan sekedar satu orang, bukan tentang sekedar satu kelompok, bukan sekedar satu dua tiga partai, tapi ini tentang bagaimana rakyat kita bisa merasakan keadilan," pungkasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya