Hashim Djojohadikusumo: Prabowo Satu Panggung Dengan Budiman Sudjatmiko Pekan Depan

Hashim S Djojohadikusumo (tengah)
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta – Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo menyebut bahwa Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan berada satu panggung dengan politikus PDIP Budiman Sudjatmiko pada pekan depan.

Deddy Sitorus PDIP Yakin Presiden Prabowo Tak Lakukan Pembredelan: Beliau Seorang Pecinta Seni

"Sebentar lagi saudara-saudara bisa menyaksikan Pak Prabowo dan Pak Budiman satu panggung bersama. Nah, itu minggu depan nanti. Ini suatu hal yang menjadi kejutan," kata Hashim dalam acara silaturahmi virtual "Pembekalan Materi dan Konsolidasi Relawan Prabowo" dipantau di Jakarta, Kamis, 10 Agustus 2023.

Hashim semula menceritakan bahwa pada awalnya ia sempat menaruh curiga kepada sosok Budiman Sudjatmiko yang disebut-sebut akan memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto.

Pramono Anung Cerita Gus Dur-Megawati Aslinya Tak Akur, Rujuk Gara-gara Nasi Goreng

Bacapres Prabowo Subianto dan Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko.

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

"Waktu itu saya dengar Pak Budiman mau dukung Pak Prabowo. Saya ragu-ragu apakah ini benar atau tidak. Aduh jangan-jangan ada hoaks," katanya.

Haris Rusly Moti: PPN 12 Persen Produk PDIP Sebagai Ruling Party

Kecurigaan tersebut, kata dia, lantaran sebelumnya Prabowo pernah mendapat pengalaman dijebak dalam kasus hoaks pada 2018.

"Masih paham enggak apa yang terjadi Ratna Sarumpaet? Pak Prabowo secara sengaja dijebak. Saya bisa katakan saya saksi hidup Pak Prabowo dijebak oleh orang-orang yang saya kira jahat waktu itu, dan Pak Prabowo sampai sekarang menyesal. Nah, ini saya takut jangan-jangan kawan baik, orang baik, namanya Budiman, dan teman-temannya akan jebak kami juga lagi," tuturnya.

Namun, Hashim menyebut setelah melakukan pendalaman terlebih dahulu dengan seksama dan melakukan pertemuan dengan Budiman Sudjatmiko.

Ratna Sarumpaet di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

Photo :
  • VIVA/Syaefullah

"Dua jam saya berdiskusi, saya kan curiga, saya sangat suspicious, 'Ini maksudnya apa, apa betul orang yang namanya Budiman Sudjatmiko yang dari dulu berseberangan dengan Pak Prabowo itu, apakah betul mau dukung Pak Prabowo? Itu apakah betul?' Saya kan curiga, apa benar?" katanya.

Akhirnya, ia pun memperkenankan untuk mempertemukan mantan aktivis Partai Rakyat Demokratik (PRD) dengan Prabowo. Dia dan Budiman berdiskusi selama dua jam sampai dia dapat menarik kesimpulan, "orang-orang ini betul-betul, sungguh-sungguh, ikhlas, dan oke akan saya bawa ke Pak Prabowo".

Hashim pun menuturkan bahwa Budiman yang merupakan sosok idealis meyakini bahwa Prabowo merupakan figur yang tepat sebagai bakal calon presiden untuk memimpin Indonesia berikutnya.

"Menurut dia (Budiman) untuk saat ini masa depan yang akan rentan dan rawan dan penuh bahaya untuk bangsa Indonesia, dia berkesimpulan Prabowo adalah pemimpin yang tepat. Capres yang tepat dibandingkan yang lain-lain. Itu kata dia," ucap dia.

Pada Selasa, 18 Juli, Budiman Sudjatmiko menyebut pertemuannya dengan Prabowo Subianto tidak mewakili partai, melainkan atas keinginan pribadinya.

"Saya ingin mengatakan bahwa ini tidak mewakili partai, ini pribadi," kata Budiman kepada wartawan setelah mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara Nomor 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya