PKB Urus Politik, NU Urus Madrasah dan Masjid, Kata Anak Buah Cak Imin Balas Gus Yahya

Wakil Ketua Umum DPP PKB Jazilul Fawaid alias Gus Jazil.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta – Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jaziul Fawaid menanggapi dingin pernyataan Ketua Umum Nahdlatul Ulama (NU) Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) bahwa NU telah mengambil jarak dengan partai politik. Jadi, katanya, tidak satu partai politik termasuk PKB yang merepresentasikan NU.

Luhut: NU Harus Memimpin Upaya Perdamaian di Timur Tengah

Gus Jazil menyebut NU memang tidak mengurus politik praktis karena tugasnya berbeda dengan PKB yang memang sebuah partai politik. "Ya, memang enggak ada kan. NU kan ngurusin madrasah sama masjid, politik yang ngurus PKB," kata Jazilul di Kompleks Parlemen, Jakarta, dikutip Rabu, 9 Agustus 2023.

Gus Yahya sebelumnya menegaskan NU telah mengambil jarak dengan politik praktis. Karena itu, kata dia, PKB bukan partai yang merepresentasikan NU.

Menag Ajak Masyarakat Rayakan Tahun Baru dengan "Dekonsentrasi Jalanan"

Gus Yahya Cholil Staquf

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

"Enggak ada, enggak ada (PKB bukan merepresentasikan NU). NU ini sudah keputusan Muktamar untuk mengambil jarak dari politik praktis, jadi semuanya sama saja," kata Gus Yahya di sela-sela forum Asean Intercultural and Interreligius Dialogue Conference (IIDC), Jakarta, Senin, 7 Agustus 2023.

PKB: Kenaikan PPN Bukan Harga Mati untuk Penguatan APBN

Walaupun PKB lahir dari tokoh-tokoh NU, menurutnya, posisi NU cuma sebagai fasilitator karena ada warga NU yang memiliki aspirasi ingin membuat partai. Dia memastikan NU tidak ikut campur lagi dan melepaskan diri dari politik praktis setelah partai politik itu terbentuk.

"Sudah habis itu sekarang, semuanya tergantung pada upaya dari setiap aktor dan partai politik ini untuk memperjuangkan aspirasi rakyat termasuk di antaranya warga NU, siapa yang mendapat kepercayaan? Ya, silakan," ujarnya.

Karena itu, Gus Yahya menekankan, tidak boleh ada calon presiden dan calon wakil presiden yang mengatasnamakan NU. Begitu juga dengan partai politik.

Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar (Gus Imin)

Photo :
  • DPR RI

Baru-baru ini petinggi PKB dan NU berkomentar soal mandat NU. Perdebatan ini muncul setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mengatakan partainya akan memakai daya tarik NU dalam pemilu presiden 2024. Menurut Cak Imin, PKB juga merupakan bagian dari NU.

"Penegasan NU-PKB, PKB-NU, itu kan penguatan bagi kader-kader di bawah untuk terus solid, rapatkan barisan, pemilu sudah semakin dekat. Itu sebetulnya penegasan komitmen juangnya, komitmen juang ke-NU-an. Karena PKB ini banyak mandat perjuangan NU," kata Cak Imin di kantor pusat PKB, Jumat, 4 Agustus.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya