Platform Pemilu.AI Diluncurkan, Diklaim Bantu Bacaleg Kampanye di Pemilu 2024
- VIVA/Yeni Lestari
Jakarta - Platform kampanye politik dengan format kecerdasan buatan buatan geratif atau artificial intellegence (AI) bernama Pemilu.AI diluncurkan. Ini merupakan platform pertama di Indonesia yang akan memudahkan para calon legislatif (caleg) jelang Pemilu 2024.
"Kita hari ini melihat satu sejarah bagaimana teknologi dan demokrasi bisa bertemu untuk merevolusi cara kita mendengarkan suara rakyat. Cara kita merangkap permasalahan yang ada di rakyat dan cara kita berkonunikasi dengan rakyat," kata Founder Pemilu.AI, Yose Rizal dalam konferensi pers, Kamis, 20 Juli 2023.
Pemilu.AI akan berperan sebagai konsultan politik personal dan membantu caleg memahami aspirasi masyarakat di daerah pemilihan (dapil) masing-masing. Klaimnya, platform ini bisa meningkatkan peluang kemenangan pemilu.Â
"Pemilu.AI dapat membantu calon anggota dewan perwakilan rakyat, mendapatkan wilayah sasaran, target suara, rekomendasi strategi kegiatan dan kelompok sasaran per kecamatan berdasarkan isu kritikal daerah pemilihan, serta rekomendasi berita online di daerah pemilihan," ucapnya.
Tak hanya itu, Yose menyebut para caleg jug akan dibantu merancang komunikasi kampanye mulai dari pembuatan slogan, narasi pidato, sasaran iklan hingga memonitoring tim sukses (timses).
"Sehingga meningkatkan peluang memenangkan pemilihan dalam kampanye mereka," jelasnya.
Disebut Yose, ada 84 dapil DPR RI, 301 dapil DPR provinsi, 2.325 dapil Kabupaten/Kota dengan totak 300 ribu caleg berkompetisi pada Pemilu 2024. Biaya yang harus dikeluarkan untuk kampanye pun tidak sedikit.
Maka dari itu, diharapkan platform Pemilu.AI ini dapat menjadi solusi untuk memudahkan para caleg dalam berkampanye kelak.
"Kami mengajak para caleg untuk bergabung dengan Pemilu.AI untuk menuju pemilu yang lebih cerdas, lebih terintegrasi serta meningkatkan peluang, meningkatkan kemenangan," pungkasnya.