Survei LSJ: Mayoritas Publik Percaya Prabowo Penerus Jokowi
- Istimewa
Jakarta -Â Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI) Prabowo Subianto disebut sebagai sosok calon presiden (capres) yang sangat berkompeten. Ketua umum Partai Gerindra itu dinilai sangat cocok melanjutkan kepemimpinan dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi).
Sosoknya yang berkharisma menjadikannya figur yang sangat pas menjadi pemimpin Indonesia. Prabowo Subianto juga disebut sangat cocok memegang kursi presiden periode 2024-2029.
"Berdasarkan hasil survei LSJ, Pak Prabowo itu sosok capres yang kompeten untuk meneruskan kepemimpinan Jokowi," ucap Peneliti Senior Lembaga Survei Jakarta (LSJ) Fetra Ardianto.
Bakal calon presiden Prabowo Subianto di Rakernas APEKSI 2023
- Kominfo Makassar
Fetra menambahkan, kompetensi Prabowo Subianto dalam menjadi Presiden juga didapat dari dukungan-dukungan dari berbagai pihak. Terutama dukungan dari Jokowi, ia melihat dukungan dari presiden Indonesia tersebut sangat mempengaruhi kompetensi Prabowo Subianto sebagai capres.
Meskipun tidak secara gamblang mendukung Prabowo Subianto, namun presiden Indonesia ke-7 itu telah memberikan sinyal-sinyal dukungannya dalam beberapa kesempatan. Itu menjadi salah satu faktor yang mampu meningkatkan elektabilitas serta populariats Prabowo Subianto.
"Pak Prabowo itu punya faktor yang dilihat sama LSJ yang mana kemudian merupakan sosok yang kompeten untuk menjadi presiden nanti. Faktor endorsemen yang seringkali disampaikan Presiden Jokowi terhadap pencapresan Pak Prabowo," tambahnya.
Menurut hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA periode 30 Mei-12 Juni 20232, mencatatkan masyarakat pendukung Jokowi cenderung memilih Prabowo Subianto sebagai capres 2024. Prabowo unggul di segmen pemilih ini dengan 36,1 persen. Kemudian disusul oleh Ganjar Pranowo dengan 34,7 persen dan Anies Baswedan dengan 20,1 persen.
"Publik yang percaya terhadap Presiden (90 persen), pilihan capres tertingginya adalah Prabowo sebesar 36.1 persen. Urutan selanjutnya adalah Ganjar sebesar 34.7 persen, terakhir adalah Anies sebesar 20,1 persen. Di publik yang percaya presiden, Prabowo menang," bunyi keterangan resmi LSI Denny JA.
