Nasdem Heran JIS Tak Kunjung Jadi Markas Persija: Kenapa Dibelokan dari Kandang Sendiri?
- Facebook Anies Baswedan
Jakarta - Partai Nasdem mempertanyakan Jakarta International Stadion (JIS) tak kunjung jadi markas klub sepak Persija Jakarta. Mestinya, JIS sudah digunakan Persija untuk mengarungi kompetisi sepakbola di Tanah Air.
Demikian disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali saat menjawab pertanyaan awak media terkait Nasdem menggelar acara konsolidasi akbar 16 Juli di Stadion Gelora Bung Karno (GBK), bukan di JIS. Ia malah heran JIS kunjung jadi kandang Persija.
"Pertanyaannya terbalik saat ini, kenapa itu tidak digunakan untuk kepentingan JIS? Kenapa kemudian justru dibelokan dari kandangnya sendiri? Persija dijauhkan dari kandangnya sendiri," kata Ali kepada wartawan di DPP Partai Nasdem, Rabu, 12 Juli 2023.
Ali menyebut JIS dibangun pada Gubernur DKI era Anies Baswedan yang memang diproyeksikan untuk jadi kandang Persija Jakarta.
"Padahal kita tahu bahwa JIS ini dibangun oleh gubernur saat itu, Anies baswedan untuk menjadi kandangnya Persija," jelas Ali.
"Sehingga seharusnya jadwal-jadwal yang kemudian dilakukan oleh pertandingan Persija. Apalagi menjadi tuan rumah seharusnya sebijaksana mungkin dilaksanakan di JIS," ujar Ali.
Pun, dia menyebut tak ada unsur kesengajaan dalam menggeser jadwal pertandingan Persija Jakarta di GBK yang bentrok dengan konsolidasi Nasdem pada Minggu, 16 Juli.
Ali mengatakan Stadion GBK memang sudah menjadi tempat acara partai politik berlangsung.
Dia meminta agar tak dipersepsikan langsung negatif Nasdem sengaja memilih GBK ketimbang JIS.
"Karena memang GBK ini kita tahu adalah stadion yang selama ini menjadi pusat kegiatan politik dan multi event yang dilakukan di sini (di GBK)," katanya.
Stadion GBK juga sebelumnya dipakai PDI Perjuangan (PDIP) untuk memperingati perayaan puncak Bulan Bung Karno. Dalam acara itu, hadir Presiden RI Jokowi, Wakil Presiden RI Maruf Amin, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan bakal capres Ganjar Pranowo. Selain itu, ada juga beberapa petinggi parpol pendukung pemerintahan Jokowi.
Â