Dave Golkar Yakin Panglima TNI Sudah Perhitungkan Setuju Tebus Rp5M Pilot Susi Air
- Istimewa/Ryan Rizki
Jakarta - Pernyataan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menyebut pemerintah akan memenuhi syarat tebusan Rp5 miliar untuk membebaskan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) jadi perhatian DPR. Yudo menyebut pemenuhan syarat itu untuk keselamatan sandera.
Anggota Komisi I DPR Fraksi Golkar Dave Laksono meyakini omongan Laksamana Yudo yang bersedia penuhi tebusan Rp5 miliar yang diminta KKB pimpinan Egianus Kogoya sudah melalui perhitungan. Meskipun, ia secara pribadi, tak setuju bayar tebusan kepada kelompok teroris.
Namun, ia menekankan pilot Susi Air, Philip Mark sudah terlalu lama disandera teroris KKB. Bagi Dave, cara itu mungkin terbaik untuk keselamatan sandera.
"Saya pribadi, saya tidak sepakat dengan cara membayar penuhi permintaan kelompok teroris. Akan tetapi keputusan yang diambil itu tentu sudah melalui perhitungan dan melihat bahwa sudah sangat terlalu lama kapten itu disandera, dan mungkin ini cara terbaik," kata Dave kepada awak media di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 5 Juli 2023.
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono.
- Puspen TNI
Dia minta aparat agar tetap menegakkan hukum atas gangguan keamanan yang dilakukan KKB. Harapanya, dengan ketegasan itu, KKB tak bisa menginjak harga diri Indonesia.
"Akan tetapi kita terus meminta agar TNI-Polri dan aparat penegak hukum bertindak tegas secara terukur kepada mereka yang bertindak ataupun yang memiliki niatan untuk mengoyak-ngoyakkan kedaulatan bangsa dan menginjak-injak harkat dan martabat Republik Indonesia," ujar Ketua DPP Golkar itu.
Dave mengatakan kembali bayar tebusan itu bukan opsi terbaik. Tapi, kata dia, mungkin jadi kebijakan yang mesti diputuskan.
"Kalau saya pribadi itu bukan opsi yang sewajibnya diambil, akan tetapi ini adalah suatu kebijakan yang melihat ada suatu kebutuhan yang harus diputuskan," tuturnya.
Sebelumnya, Panglima TNI Yudo Margono menyebut pemerintah akan penuhi permintaan KKB soal tebusan Rp 5 miliar untuk bebaskan pilot Susi Air, Philips Mark Mehrtens. Yudo bilang langkah itu demi keselamatan semuanya termasuk nyawa Philips Mark.
"Ya, kalau permintaannya itu, kita penuhi demi keselamatan semuanya," kata Yudo usai menemui Wakil Presiden Ma'aruf Amin bersama Menko Polhukam Mahfud MD di Istana Wapres, Selasa, 4 Juli 2023.
