Ganjar Ikut Syukuran HUT PP Polri, Jenderal BHD: Tak Ada Dukungan Capres, Ayah Ganjar Lettu

Bakal capres PDIP Ganjar Pranowo.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta -  Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Wali Kota Bogor Bima Arya menghadiri acara syukuran HUT Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri di Jakarta Selatan pada Rabu, 5 Juli 2023. Ganjar jadi perhatian karena merupakan bakal capres 2024.

Sosok Kompol Syarifah Chaira Sukma, Polisi yang Tangkap Ria Beauty Dimutasi Jadi Kasat Binmas Polres Bekasi Kota

Ketua Purnawiran Polri, Jenderal (Purn) Bambang Hendarso Danuri mengatakan kedatangan Ganjar bukan untuk memberikan dukungan sebagai bakal capres. Ia mengatakan pihaknya netral.

“Oh enggak-enggak (PP Polri dukung Ganjar), jangan. Kita netral,” kata BHD, sapaan akrabnya di Jakarta Selatan.

7 Orang Diduga Terlibat TPPO ke Kamboja Ditangkap, Begini Modus Pelaku

Namun, ia mengatakan siapa saja boleh memilih bakal capres di Pemilu 2024. Tapi, kata dia, secara organisasi PP Polri tak berpihak kepada salah satu kandidat yang ikut kontestasi Pemilu 2024.

Lebih dari 100 Ribu Personel Gabungan Dikerahkan Saat Operasi Lilin 2024

“Siapa pun boleh pilih siapa pun. Tapi, kalau posisi PP Polri netral. Kita tidak ada sama sekali dukung mendukung tidak. Mohon maaf ya, jangan nanti dikaitkan dengan dukung-mendukung,” ujar mantan Kapolri ini.

Menurut dia, Ganjar dan Bima Arya diundang dalam acara syukuran HUT karena bagian dari keluarga anggota Polri.

Ia bilang Ganjar merupakan putra dari anggota polisi satuan Brimob yang berpangkat Inspektur Satu (Iptu) yang setingkat dengan Letnan Satu atau Lettu.

“Beliau (Ganjar) seorang putranya Polri Brimob pangkat Lettu. Pak Aria Bima ayahnya seorang Kolonel dan beliau jadi Wali Kota,” jelas dia.

Bacapres Ganjar Pranowo di acara puncak Bulan Bung Karno di GBK

Photo :
  • YouTube PDIP

Bahkan, dia mengatakan, Persatuan Purnawirawan Polri juga mengundang anak mantan Kapolri Jenderal (Purn) Da’i Bachtiar yang menjadi Bupati Indramayu yaitu Nisa Agustina.

Selain itu, ada juga purnawirawan jenderal lainnya yang  termasuk Gubernur Maluku Murad Ismail. Kemudian, purnawirawan jenderal lainnya yang jadi Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang. “Gubernur Kaltara kita undang semua. Warnanya berbeda-beda," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya