Sekjen Gerindra: Simpatisan dan Kader Pendukung Prabowo Jaga Bicara untuk Tarik Simpati Rakyat
- Twitter Partai Gerindra @Gerindra
Bandarlampung – Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani meminta kepada seluruh kader menjaga bicaranya guna menarik simpati masyarakat untuk memenangkan Prabowo pada pemilu presiden (Pilpres) tahun 2024.
"Simpatisan dan ranting hingga relawan yang menginginkan Pak Prabowo jadi presiden untuk menjaga bicaranya, jangan sampai justru apa yang diucapkan menjadi penghambat kemenangan Prabowo," kata Ahmad Muzani di Bandarlampung, Lampung, Rabu, 14 Juni 2023.
Ia pun menegaskan bahwa seluruh kader dan relawan juga tidak boleh benci dan mengeluarkan kata-kata kasar terhadap mereka yang tidak memilih Prabowo sebagai presiden.
"Bila orang Lampung tidak seluruhnya memilih Prabowo, maka anggap juga mereka saudara; memang berbeda pilihan, tetapi tidak untuk membenci, apalagi mencaci maki," kata dia.
Menurutnya, hal-hal seperti itulah yang justru akan menjadi beban bagi Prabowo Subianto untuk meraih kemenangan dalam pemilihan presiden (pilpres) mendatang.
"Selain itu saya juga meminta kepada seluruh kader, ranting, dan calon legislatif (caleg) fokus bekerja di wilayah masing-masing dan bekerja sesuai kapasitasnya. Jangan mengurus wilayah lain, sementara wilayah sendiri tidak menang," kata dia.
Ketua DPD Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausa mengatakan bahwa siap menjalankan arahan dari Sekjen Ahmad Muzani. Bahkan saat ini setiap pengurus dari fraksi hingga ranting di desa pun sudah harus aktif bermedia sosial, dan mensosialisasikan Prabowo sebagai calon presiden (capres) setiap harinya.
"Saat ini Gerindra sudah memiliki 2.546 ranting, setiap ranting rata-rata memiliki 10 kader. Jadi total ada 25.400 kader lebih di ranting yang ada di desa-desa di Lampung," ujarnya.
Menurutnya, dengan aktif bermedia sosial tentunya hal itu akan berdampak pada banyaknya saudara-saudara di daerah yang akan lebih mengenal sosok pak Prabowo Subianto.
"Kami harapkan dengan begitu yang tadinya antipati menjadi simpati, yang tadinya tidak mendukung kini mendukung. Ini bukti kerja-kerja kader di media dan juga jaringan Gerindra," kata dia. (ant)