Mahfud MD Tepis Kekerasan di Papua Terjadi karena Masalah Pembangunan

Mahfud MD dan Ketua PPATK Hadiri RDP Dengan Komisi III DPR Terkait 349 Triliun
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Politik – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD mengungkapkan penyebab kekerasan di Papua bukan karena tidak ada pembangunan melainkan adanya pihak yang ingin Papua merdeka.

Anggota Satgas Damai Cartenz Briptu Iqbal Anwar Tewas Ditembak KKB di Yalimo

Pemerintah Indonesia, katanya. telah menggelontorkan dana Otonomi Khusus (Otsus) Papua hingga Rp 1.000,7 triliun sejak tahun 2001. Dengan adanya anggaran tersebut, sudah banyak pembangunan untuk fasilitas umum di Papua. 

"Saya sudah mengatakan, di Papua itu, berdasarkan hasil studi Lemhannas, Papua itu kan sekarang LSM bilang 'Papua harus dibangun supaya aman'," ujar Mahfud saat memberikan sambutan dalam acara Rapat Koordinasi Sinergitas Pemerintah Dalam Menjaga Stabilitas Politik dan Keamanan untuk menyukseskan Pemilu Tahun 2024 di Jakarta, Senin, 29 Mei 2023.

BTN Catat Kucurkan Rp4,14 miliar Renovasi hingga Bangun Tempat Ibadah Selama 2024

"Nah, saudara, Rp 1.000,7 T itu sudah maju banget, gedung bagus, rakyat dapat bantuan, sekolah bagus," ujarnya. 

KUA Berkonsep Green Building Mulai Dibangun Tahun Ini, Target 160 Unit

Mahfud menyebut berdasarkan hasil Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), dapat disimpulkan bahwa pembangunan di Papua sudah cukup maju. Kekerasan di Papua masih terjadi karena ada beberapa pihak yang menginginkan Papua merdeka.

Pesawat Susi Air dibakar kelompok KKB, Polisi olah TKP

Photo :
  • ANTARA

"Kenapa kalau bagus kok orang ribut suruh bangun ini itu. Hasil studi, karena Papua itu mau semaju apa pun dan diberikan apapun karena masih ada orang di hatinya ingin memerdekakan Papua," ujarnya.

Kasatgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani

Kronologi Gugurnya Anggota Polri Briptu Iqbal Anwar Ditembak KKB di Yalimo

Seorang anggota Polri yang bertugas dalam Operasi Damai Cartenz menjadi korban penembakan saat melaksanakan patroli rutin di wilayah Kabupaten Yalimo, Papua.

img_title
VIVA.co.id
18 Januari 2025