Relawan Jokowi Projo Gelar Rakernas Tentukan Siapa Capres-Cawapres yang Didukung

Ketua DPP Projo Budi Arie Setiadi
Sumber :
  • VIVA/Farhan Faris

VIVA Politik – Ketua Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi, mengatakan kelompok relawan yang dipimpinnya tersebut, akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas). Ini dilakukan guna menentukan bakal calon presiden (capres) dan bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan didukung pada Pilpres 2024 nanti. Rakernas itu rencananya akan digelar pada bulan September atau Oktober 2023.

Setelah Lama Berjarak, Habib Rizieq dan Kiai Ma’ruf Amin Kembali Satu Panggung

"Melalui Rakernas Projo akan menentukan nama capres dan cawapres yang akan kita dukung pada Pilpres 2024 ke depan," ujar Budi Arie di kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Kamis 25 Mei 2023.

Sebelum digelarnya Rakernas, Budi Arie yang juga saat ini menjadi Wakil Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Kabinet Indonesia Maju 2019-2024 itu, Projo memulai untuk konsolidasi bersama sejumlah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Projo di Tanah Air.

Pengamat: 100 Hari Kerja Pemerintahan Prabowo-Gibran di Bawah Bayang-bayang Jokowi

Kata Budi, upaya Rakernas nanti itu adalah bentuk lanjutan dari musyawarah rakyat (Musra) Relawan Jokowi, yang puncaknya sudah selesai pada 14 Mei 2023. Musra sendiri menghasilkan 3  nama capres dan beberapa nama cawapres, yang diberikan ke Jokowi tapi belum diumumkan menunggu peta koalisi partai politik.

"Jadi bagaimana langkah lanjutan kerucut dalam melakukan konsolidasi sebagai tindak lanjut hasil musyawarah rakyat Indonesia. Konsolidasi tersebut menjadi kebutuhan dalam menghadapi dinamika politik menjelang Pilpres 2024," kata dia.

Esemka Muncul Lagi, Langsung Gemparkan Jagat Media Sosial Usai 'Hilang' 2 Tahun

Lebih lanjut dia menjelaskan, bahwa hingga saat ini Projo masih terus melakukan komunikasi dengan Presiden Jokowi untuk menentukan arah politiknya ke depan.

"Kami menjelaskan bahwa konten resmi penguatan organisasi dipimpin oleh DPP Projo yang akan bergerak dari provinsi ke provinsi seluruh Indonesia," katanya.

Viral! Pendaki dengan Berat Badan 100 Kg Jatuh di Gunung Lawu

Viral Pendaki dengan Berat Badan 100 Kg Jatuh di Gunung Lawu, Digotong 20 Relawan Bergantian

Sebuah peristiwa dramatis terjadi di Gunung Lawu ketika seorang pendaki dengan berat badan sekitar 100 kg terjatuh dan mengalami cedera. Kejadian ini menjadi viral.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2025