Maruarar Sirat Ajak Mahasiswa UI Kawal Pemilu: Kalian Harus Cerdaskan Pemilih

Ketua Taruna Merah Putih Maruarar Sirait di depan mahasiswa UI.
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Politik - Kalangan mahasiswa diharapkan bisa terlibat aktif dalam mengawal Pemilu demi terciptanya demokrasi yang berintegritas. Sebab, negara demokrasi seperti RI masih memiliki persoalan yang kompleks dalam pemilu.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

Demikian disampaikan politikus PDI Perjuangan (PDIP) yang juga tokoh pemuda Maruarar Sirait saat jadi pembicara di Seminar Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Universitas Indonesia yang dihadiri ribuan peserta. 

Ara, sapaan akrabnya, meminta mahasiswa aktif mengawal Pemilu. Dia menyinggung persoalan demokrasi yang kompleks mulai dari regulasi, penyelenggara hingga karakter pemilih yang berbeda-beda. 

Sibuk Politik, 2024 Jadi Tahun yang Penuh Guncangan bagi Krisdayanti

"Problem politik di negara demokrasi di negara kita banyak, harus aktif mengawal demokrasi," kata Ara di Kampus UI, Depok, seperti disampaikan dalam keterangannya, Kamis, 13 April 2023.

Ilustrasi logo parpol peserta Pemilu 2024.

Photo :
  • Dok. VIVA
PDIP: Pilkada Langsung Beri Pendidikan Politik kepada Masyarakat

Dia menyampaikan, mahasiswa LPDP ialah mahasisw terpilih. Sebab, menurutnya tak banyak yang bisa jadi bagian dari LPDP karena memiliki regulasi pendaftaran yang ketat. 

Lebih lanjut, dia menyebut, kecerdasan yang dimiliki mahasiswa LPDP juga harus dioptimalkan untuk mengawal demokrasi. Ia menekan hal itu perlu dalam mengawal Pemilu 2024 yang tinggal kurang dari setahun lagi.

Bagi dia, mahasiswa mesti jadi pemuda pelopor yang bisa membantu menyuarakan dan mencerdaskan masyarakat pemilih. 

"Jadilah pemuda pelopor, kalian harus suarakan dan cerdaskan Pemilih, cek integritasnya. Nggak boleh fitnah dan black campaign," jelas Ara. 

Adapun seminar tersebut bertemakan 'Menggagas Kepemimpinan Nasional dalam Mewujudkan Indonesia Emas 2045'. Hadir dalam seminar tersebut yakni Ketua Komisi I DPR RI Meutia Hafid. Selain itu, seminar dibuka Staf Khusus Rektor Bid. Kerjasama Industri dan Pendidikan Universitas Indonesia Prof M. Lutfi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya