Wacana Sandiaga Jadi Cawapres Anies, Hensat Singgung Kriteria dan Chemistry
- Twitter.com/@aniesbaswedan
VIVA Politik - Mencuat wacana dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno jadi cawapres untuk Anies Baswedan. Salah satu alasannya karena Sandiaga sudah pernah diduetkan dengan Anies di Pilkada DKI 2017.
Menanggapi itu, Juru Bicara Anies Baswedan, Hendri Satrio angkat bicara. Menurut Hensat, sapaan akrabnya, sosok cawapres yang akan dipilih sepenuhnya merupakan kewenangan Anies.
Dia bilang, saat ini, Anies masih belum memunculkan nama yang dipilih untuk mendampinginya di Pilpres 2024.
"Kalau untuk wakil, cawapres itu akan diserahkan ke Mas Anies yang milih. Sampai hari ini, Mas Anies baru menyampaikan kriteria," kata Hensat kepada wartawan, Selasa, 7 Maret 2023.
Hensat menambahkan, bila Anies sudah menyampaikan kepada publik ihwal kriteria cawapres yang akan dipilihnya nanti. Mulai bisa bantu kemenangan hingga kecocokan chemistry.
"Pertama bisa membantu kemenangan. Kedua, memperkuat Koalisi Perubahan. Ketiga bisa bantu dia di pemerintahan. Keempat, setia di garis perubahan. Kelima, chemistry-nya cocok,” ujarnya.
Dia mengaku belum tahu sosok Sandiaga masuk ke dalam kriteria yang Anies atau tidak. Ia enggan berspekulasi soal peluang Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu jadi pendamping Anies.
"Itu nggak bisa saya menilai, harus Mas Anies. Terutama kan ada kriteria kelima, chemistry. Jadi, nggak bisa saya yang berpendapat karena pilihannya ada di Mas Anies Baswedan," kata founder lembaga survei KedaiKOPI tersebut.
Sebelumnya, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengatakan, di dalam internal partainya banyak yang mengusulkan sosok Sandiaga Uno jadi cawapres dari Anies.
“Banyak suara menduetkan Anies-Sandi. Kalau itu terwujud, saya sujud syukur,” kata Mardani kepada wartawan.
Menurut Mardani, ketokohan Sandiaga nantinya itu bisa menarik pemilih dari kalangan Indonesia tengah dan timur. Dia bilang, hubungan PKS dengan Sandiaga juga terjalin baik dan terus berkembang. “Sejak Pilkada DKI hubungan baik, tumbuh, dan berkembang,” ujarnya.
Mardani mengaku akan berupaya penuh untuk mewukudkan gagasan menduetkan kembali Anies-Sandi di pesta demokrasi nanti.
“Tapi, posisi saat ini masih banyak jalan berliku. Tapi kekuatan doa, dan usaha bisa jadi penentu,” kata Mardani.