Ancaman Presiden PKS ke Kader Jika Tak Dukung Anies Jadi Capres 2024
- Dok. PKS
VIVA Politik – Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu meminta para kadernya agar bersama-sama berkomitmen dalam mendukung eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di pemilihan presiden (pilpres) tahun 2024 mendatang.
Momen itu terjadi saat 38 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKS dipanggil oleh Ahmad Syaikhu ke barisan depan ruangan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Jakarta Pusat, untuk menandatangani komitmen pemenangan Anies Baswedan.
Di depan para kader, Presiden PKS itu menyampaikan dirinya sudah diamanahkan oleh Musyawarah Majelis Syuro PKS untuk memenangkan suara minimal 15 persen. Ahmad Syaikhu juga mengaku diamanahkan agar DPP PKS memenangkan Anies dalam Pilpres 2024.
"Ditambah lagi kemarin musyawarah Majelis Syuro yang ke-8 memberikan amanah kepada DPP untuk memenangkan bacapres Anies Rasyid Baswedan pada Pilpres 2024," kata Syaikhu, dikutip Minggu 26 Februari 2023.
Sebelum menandatangani surat komitmen itu, Ahmad Syaikhu bertanya kesiapan para kadernya dalam menjalankan amanah tersebut.
"Sebelum komitmen ini saya tandatangani, saya minta kesediaan saudara-saudara sekalian apakah saudara-saudara sekalian bersedia untuk membantu pencapaian target DPP?," ucapnya.
"Siap!," sahut para kader PKS sambil tepuk tangan.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu
- Dok. PKS
Syaikhu kemudian berkelakar apabila ada kader yang enggan menjalankan amanah tersebut, dia akan mencabut surat keputusan (SK) kader PKS.
"Kalau ada yang merasa terpaksa saya silahkan mungkin untuk duduk kembali, saya siap untuk mengganti SK-nya," tutur Syaikhu.
Sebelumnya, PKS resmi mendeklarasikan dukungan terhadap Anies Baswedan untuk maju sebagai calon presiden (capres) di Pilpres 2024. Deklarasi disampaikan langsung Presiden DPP PKS Ahmad Syaikhu.
Syaikhu mengatakan deklarasi terhadap Anies itu berdasarkan hasil Musyawarah Majelis Syuro VIII PKS.
"Alhamdulillah, pembahasan mengerucut pada sosok yang dimaksud Anies Rasyid Baswedan. Kita usung beliau menjadi tokoh nasional. Dan, Allah takdirkan sebagai presiden," kata Syaikhu di Kantor DPP PKS, di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Februari 2023.
Iran Gelar Pilpres Hari Ini, Pilih Pengganti Raisi yang Tewas usai Kecelakaan Helikopter
Rakyat Iran akan memilih presiden baru hari ini, Jumat, 28 Juni 2024, setelah kematian Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter.
