Kabar Kepindahan Putra Khofifah dan Anak La Nyalla dari Demokrat, PAN Jatim Beri Penjelasan

Ketua DPD PAN Jawa Timur, Rizki Sadig
Sumber :
  • VIVA/ Nur Faishal

VIVA Politik – Anak dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa yakni Ali Mannagalli, dan anak dari Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, yakni Ali Affandi, dikabarkan akan bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN). Padahal, keduanya tak begitu lama berlabuh di Partai Demokrat dan sudah dilantik sebagai pengurus di DPD Demokrat Jawa Timur.

Risma Rancang Jalan Penangkal Rob, Luluk Gagas KRL Madura, Khofifah Pamer Bus Trans Jatim

Diketahui, Ali Mannagalli dan Ali Affandi sebelumnya sudah bergabung dengan partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY itu, sejak beberapa bulan lalu. Keduanya ikut dilantik sebagai wakil ketua saat pelantikan kepengurusan Emil Dardak sebagai Ketua DPD Demokrat Jatim oleh Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono pada Jumat, 22 April 2022.

Namun, setahun setelah keduanya bergabung dengan Demokrat, muncul isu bahwa Ali Mannagalli dan Ali Affandi akan pindah ke PAN. Jika isu itu benar, maka PAN akan memiliki tiga tokoh milenial asal Jatim yang cukup berpengaruh. 

Semeru Beberapa Kali Erupsi, Masyarakat Diingatkan Waspada Lontaran Batu Pijar

Selain putra Khofifah dan La Nyalla, kini sudah resmi bergabung ke PAN yakni crazy rich asal Surabaya, Tom Liwafa.

Dikonfirmasi soal itu, Ketua DPW PAN Jatim, Rizki Sadig, tidak membantah. Namun, dia mengaku sudah bertemu dengan Ali Mannagalli, kendati tak menjelaskan apakah pertemuan itu dalam konteks rencana bergabungnya bungsu Khofifah tersebut dengan PAN. Dia mengarahkan wartawan untuk menanyakan langsung soal itu ke Ali Mannagalli.

Pasha 'Ungu' Curhat ke Gus Ipul: Ada Anak Idap Celebral Palsy tapi Tak Dapat Bansos

“Hubungan kami dengan Bu Khofifah cukup baik, dengan Mas Ali (Ali Mannagalli) juga saya sudah ketemu dalam peresmian pelantikan beliau pada pengurus himpunan pengusaha Nahdliyin beberapa waktu lalu,” ujar Rizki kepada wartawan, Minggu, 19 Februari 2023, malam.

Hal yang pasti, Rizki menegaskan bahwa pada prinsipnya PAN terbuka kepada siapa pun dan kelompok manapun. Seperti yang sudah dilakukan saat ini, partai berlambang Matahari bersinar itu juga menerima beberapa figur dari kalangan Nahdliyin dan pondok pesantren untuk maju sebagai calon legislatif pada Pileg 2024 mendatang.

Padahal, PAN sendiri diketahui publik sebagai partai yang lahir dari lingkungan Muhammadiyah. Selain dari kalangan Nahdliyin, Rizki menuturkan partainya kini juga banyak dilirik oleh jenderal purnawirawan. 

“Pada prinsipnya kami terbuka,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya