Megawati Kritik Lagi Syarat Tinggi Badan Calon TNI: Jangan 160 Cm Lah Pak Yudo!

Megawati Soekarnoputri
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Politik – Presiden Republik Indonesia Kelima, Megawati Soekarnoputri kembali menyinggung syarat  minimum tinggi badan anak muda Indonesia  untuk menjadi calon anggota TNI dalam acara ‘Kick Off Pancasila dalam Tindakan’ yang menaruh fokus pada fenomena stunting di Tanah Air.

Pramono Anung Cerita Gus Dur-Megawati Aslinya Tak Akur, Rujuk Gara-gara Nasi Goreng

Dalam hal itu, acara tersebut pun turut dihadiri oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono serta beberapa menteri dan kepala lembaga.

Megawati pun menyindir terkait dengan tinggi badan minimum anak bangsa Indonesia yang ditujukan kepada Panglima TNI Laksamana Yudo Margono. Pasalnya, pembahasan soal minimum tinggi badan tersebut pernah menjadi polemik sebagai syarat masuk TNI.

Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang Usai Kontak Tembak dengan KKB, TNI Bantu Pencarian

"Saya gembor-gemborin pemuda Indonesia itu tingginya 180 (centimeter), lah tau-tau kalau hari ini tinggi minimum 160, yo opo toh, 'ya ibu gatau lapangan memang susah nyari 180'. Yo (tapi) jangan 160 lah, 170 lah, (saya) sampe nawar gitu loh, ayo pak Yudo," kata Megawati kepada wartawan dikutip Jumat 17 Februari 2023.

Tak hanya itu, pesan mengenai penanganan stunting pun berdampak pada postur tubuh aparat keamanan itu juga kata dia, sempat disampaikan ke Presiden Jokowi.

Terpopuler: Enzo Allie Jadi Lulusan Terbaik Kopassus, Polisi Tantang Warga Duel Carok

Selanjutnya, kata Megawati, harapan Presiden Jokowi di tahun 2045 yakni menargetkan Indonesia sebagai negara emas, dengan salah satu kekuatannya yakni bonus demografi.

"Loh ini harus saya diomongin ke ibu-ibunya, kenapa? Akibat stunting tadi. Aih pie toh, saya bilang ke pak Jokowi, pak tak ledek situ ya, situ gembor-gembor negara maju nanti kita akan mengalami 2045 adalah Indonesia Emas," ucap Megawati.

Megawati Soekarnoputri dan KSAL Laksamana Yudo Margono

Photo :
  • PDI Perjuangan

Kritik Keras Jenderal Andika Perkasa

Kritikan Megawati terkait syarat tinggi badan masuk TNI juga pernah dia sampaikan pada September 2022 lalu. Megawati merespons kebijakan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang merevisi syarat menjadi calon taruna-taruni TNI.

Aturan yang direvisi adalah Peraturan Panglima TNI Nomor 31 Tahun 2020 tentang Penerimaan Prajurit. Pada Peraturan Panglima TNI Tahun 2020, tinggi badan untuk calon taruna putra ialah 163 sentimeter dan 157 sentimeter untuk calon taruna putri.

Dengan direvisinya Peraturan tersebut, maka tinggi badan untuk laki-laki turun menjadi 160 sentimeter dan 155 sentimeter bagi calon taruna perempuan.

Megawati  lantas mempertanyakan maksud dari revisi penurunan standar yang dilakukan oleh Jenderal Andika Perkasa. Menurutnya ia sangat terkejut mengetahui syarat itu diubah.

"Saya bilang ke Pak Andika, Panglima, sekarang rata-rata untuk akademi tingginya berapa," kata Megawati, Kamis, 29 September 2022.

Mantan presiden ke-5 Indonesia itu pun mengaku kecewa setelah mengetahui informasi tinggi minimal anggota TNI menjadi 160 bagi pria. “Loh kok melorot, gimana sih pertumbuhan bangsa Indonesia ini,” kata dia lagi.

Lebih lanjut, Mega tidak habis pikir dengan peraturan yang dibuat Jenderal Andika, seharusnya, kata dia, peraturannya ditingkatkan menjadi lebih baik bukan malah diturunkan sepuluh sentimeter lebih rendah.

“Tolong ini diperhatikan sekali loh, bayangkan tadinya saya mau menaikkan, saya suruh nanti yang mau masuk TNI mesti 170 sentimeter, lah kok ini malah melorot 10 sentimeter” ungkap Mega geram.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya